Kabupaten Pesisir Selatan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat telah membenahi taman Puncak Paku, Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh di Kecamatan Koto XI Tarusan usai dirusak orang tak dikenal beberapa waktu lalu.
"Taman Puncak Paku kembali kami tata, termasuk sarana dan prasarana di sana," kata Camat Koto XI Tarusan, Deby Anggara di Painan, Selasa.
Sebelum dan sesudah penataan pihaknya mengaku terus menjalin komunikasi dengan masyarakat setempat agar bersama-sama menjaga taman itu.
"Mandeh tidak hanya populer bagi kalangan wisatawan domestik namun juga mancanegara, dan sudah selayaknya segala sarana dan prasarana yang ada sama-sama dijaga sehingga kawasan tetap indah secara keseluruhan," jelasnya.
Kerusakan taman Puncak Paku Mandeh diketahui pada Selasa (16/6) saat Bupati setempat, Hendrajoni bersama sejumlah pejabat berkunjung ke lokasi.
Selain taman, Hendrajoni juga menemukan pagar pembatas jalan yang rusak sehingga berpotensi memperparah kondisi pengendara dan penumpangnya jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan karena di lokasi terdapat jurang-jurang terjal dengan kedalaman bervariasi
"Seharusnya ini tidak terjadi dan idealnya fasilitas yang ada di Mandeh sama-sama dijaga," kata Hendrajoni dalam kesempatan itu.
Kerusakan di lokasi cukup ia sesalkan terutama taman Puncak Paku, yang merupakan salah satu lokasi favorit berswafoto sehingga mengakibatkan lokasi menjadi kurang menarik karena terkesan tidak rapi.
Terkait hal itu, ia mengajak baik masyarakat di sekitar kawasan Mandeh maupun di daerah setempat secara umum termasuk pejabat di nagari serta di kecamatan dan aparat hukum untuk bersama-sama terlibat dalam menjaga semua sarana dan prasarana yang ada tanpa terkecuali.