Disdikbud Padang Panjang sediakan posko layani warga saat terkendala PPDB daring

Padang Panjang (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Panjang, Sumatera Barat menyediakan posko pelayanan bagi para orangtua murid yang mengalami kendala ketika melakukan pendaftaran peserta didik baru (PPDB) secara dalam jaringan (online).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Panjang M Ali Thabrani d Padang Panjang, Rabu, mengatakan posko layanan disediakan di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat dan di setiap SD dan SMP negeri di daerah itu.

Ia menerangkan kendala saat para orangtua hendak melakukan pendaftaran bagi anaknya secara daring dapat berupa ketiadaan gawai, gangguan koneksi internet hingga masalah administrasi kependudukan.

"Barangkali ada yang tidak memiliki fasilitas untuk mendukung pendaftaran secara daring, maka di posko pelayanan itu dapat membantu orangtua melakukan pendaftaran anaknya," katanya.

Sementara masalah adminitrasi kependudukan, terangnya dalam sistem zona, kartu keluarga (KK) yang diterima adalah yang sudah selama satu tahun terakhir di domisili sekarang sementara banyak keluarga yang mengurus KK kurang dari satu tahun belakang.

"Sistem memproses KK satu tahun terakhir dan KK baru tidak diterima. Kendala seperti ini juga yang akan kami bantu layani di posko di Disdikbud serta setiap SD dan SMP negeri," katanya.

Pelaksanaan PPDB daring di Padang Panjang sudah dimulai sejak 26 sampai 28 Juni 2020 untuk jenjang SD dan bagi jenjang SMP mulai 3 sampai 5 Juli 2020.

Pendaftaran daring dilakukan melalui www.ppdb.pp-smartedu.id atau aplikasi SmartEdu yang dapat diunduh di PlayStore.