Pasaman Barat (ANTARA) - Dua orang warga Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) yang kontak dengan almarhum supir gas elpiji MP (45) dan telah meninggal dunia kembali dites ulang atau polymerase chain reaction (PCR) ulang oleh pihak Laboratorium Universitas Andalas (Unand) Padang.
"Benar dari total 14 orang yang pernah kontak dengan almarhum telah di uji swab, dimana 12 orang hasilnya negatif. Sedangkan dua orang di ekstraksi ulang atau PCR ulang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat, Gina Alecia di Simpang Empat, Rabu.
Ia menegaskan terhadap dua orang itu bukan di swab ulang tetapi ekstrasi ulang atau di PCR ulang untuk memastikan hasil swabnya.
"Kita berharap tentu hasilnya negatif karena supir gas elpiji yang meninggal hasil swabnya juga negatif," harapnya.
Ia menyebutkan hingga Rabu (13/5) ada penambahan satu orang Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang merupakan pelaku perjalanan.
Sedangkan untuk penambahan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Orang Tanpa Gejala (OTG) dan kasus positif tidak ada.
Ia menjelaskan untuk total kumulatif ODP mencapai 252 orang dengan keterangan 241 orang sudah selesai pemantauan dan 11 orang masih dalam pemantauan.
Untuk total kumulatif PDP sebanyak 11 orang dengan rincian hasil swab 10 orang negatif, delapan orang diantaranya sehat, meninggal dua orang dan isolasi mandiri satu orang dan swabnya menunggu pemeriksaan ulang.
Sedangkan untuk OTG sebanyak 44 orang dengan keterangan 16 orang negatif, 28 orang kontak dengan almarhum MP. 12 orang hasil swabnya negatif dan dua orang menunggu pemeriksaan ulang atau PCR ulang.
"Kasus positif nihil, negatif satu orang dan total pelaku perjalanan 22.977 orang," katanya.
Ia menyarankan kepada warga agar tetap ikuti aturan pemerintah dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) demi keselamatan bersama.
"Mari rajin cuci tangan dengan sabun , selalu memakai masker, jaga jarak dan jangan mudik. Semoga kita semua dapat terhindar dari COVID-19," katanya. ***3***
Dua warga Pasaman Barat yang kontak dengan almarhum supir elpiji, di PCR ulang tim labor Unand Padang
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat, Gina Alecia. (antarasumbar/Istimewa)
Benar dari total 14 orang yang pernah kontak dengan almarhum telah di uji swab, dimana 12 orang hasilnya negatif. Sedangkan dua orang di ekstraksi ulang atau PCR ulang,
