Jakarta (ANTARA) - Peran kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran di sekolah, menjadi kunci penting dalam memajukan sekolah pada era Merdeka Belajar.
"Sebagai pemimpin pembelajaran, kepala sekolah harus memastikan semua guru menerapkan hasil pelatihan, menyediakan kebutuhan belajar aktif dan budaya baca, serta menciptakan keterbukaan, dan pelibatan masyarakat dalam peningkatan kualitas sekolah," ujar Direktur Program PINTAR Tanoto Foundation, M Ari Widowati, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa.
Hal itu ditunjukkan melalui buku Praktik Baik Kepemimpinan Pembelajaran Kepala Sekolah dan Madrasah yang ditulis oleh jurnalis nasional dan diterbitkan Tanoto Foundation bekerja sama dengan Kemendikbud dan Kemenag, Selasa.
Menurut Ari, isi buku itu memperlihatkan pentingnya kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.
Sebelumnya pada 2018, Tanoto Foundation melakukan pendataan awal yang dilakukan pada 28 persen sampel sekolah dan madrasah mitra Program PINTAR.
"Datanya, hanya 32 persen kepala sekolah yang menerapkan kepemimpinan pembelajaran. Hal itu berdampak pada rendahnya implementasi pembelajaran aktif yang hanya dilaksanakan 22 persen guru,” kata Spesialis Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Tanoto Foundation, Makinuddin Samin.
Sekolah juga menjadi kurang mendorong dilaksanakannya budaya baca, masyarakat tidak terlibat aktif dalam program sekolah, dan kurangnya transparansi keuangan yang membuat rendahnya kepercayaan masyarakat pada sekolah.
Untuk mendukung perubahan di sekolah dan madrasah, Tanoto Foundation melatih dan mendampingi para kepala sekolah, guru, komite sekolah, dan pengawas dari 440 sekolah dan madrasah.
Pelatihan dan pendampingan ini mendorong penerapan kepemimpinan pembelajaran dalam bingkai Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). Mereka juga dilatih untuk konsisten menerapkan pembelajaran aktif dengan unsur Mengalami, Interaksi, Komunikasi, dan Refleksi (MIKiR) dan mengembangkan program budaya baca.
Hasilnya, dari Aplikasi Pemantauan Sekolah (APS) diperoleh data 81,4 persen kepala sekolah dan madrasah telah menerapkan kepemimpinan pembelajaran, meningkat dari sebelumnya hanya 32 persen.
Pembelajaran aktif yang sebelumnya hanya terjadi pada 22 persen sekolah, kini meningkat menjadi 63 persen sekolah telah menerapkannya.
"Siswa difasilitasi untuk lebih banyak melakukan kegiatan percobaan, pengamatan, mempresentasikan hasil karya, serta melakukan refleksi untuk perbaikan belajar. Model pembelajaran yang diharapkan Mas Menteri, di mana siswa didorong lebih aktif mengalami, melakukan, mengamati, dan menemukan,” kata Makin lagi.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, mengapresiasi dukungan Tanoto Foundation yang melalui Program PINTAR telah melatih dan mendampingi kepala sekolah, guru, dan komite sekolah untuk bersinergi meningkatkan kualitas pembelajaran.
Dukungan itu sangat membantu pemerintah dalam mempercepat peningkatan kualitas pendidikan di Tanah Air.
“Saya merekomendasikan buku Praktik Baik Kepemimpinan Pembelajaran Kepala Sekolah ini menjadi referensi bagi kepala sekolah dalam mendorong terciptanya lebih banyak guru-guru penggerak, lebih besarnya partisipasi masyarakat, dan akhirnya lebih memampukan sekolah untuk siswa belajar lebih baik,” kata Dirjen GTK Kemendikbud, Supriano.
Buku praktik baik Kepemimpinan Pembelajaran Kepala Sekolah ini dapat diunduh secara bebas melalui link: http://bit.ly/KepemimpinanPembelajaran .*
Berita Terkait
BI akselerasi daerah yang belum terapkan pembayaran elektronik
Kamis, 21 Maret 2024 20:44 Wib
Pemprov Sumbar antisipasi sejumlah penyakit pascabencana banjir
Selasa, 19 Maret 2024 14:27 Wib
BI: Pertumbuhan ekonomi sektor jasa keuangan di Sumbar tinggi
Jumat, 15 Maret 2024 18:48 Wib
BNPB: Indonesia sedang hadapi anomali bencana alam
Senin, 11 Maret 2024 18:25 Wib
BNPB tegaskan kebutuhan dasar korban bencana di Sumbar harus terpenuhi
Senin, 11 Maret 2024 17:57 Wib
BNPB intensifkan pencarian korban banjir dan longsor yang masih hilang
Senin, 11 Maret 2024 17:05 Wib
BNN-PPATK memperkuat kompetensi melawan penyalahgunaan narkotika
Senin, 4 Maret 2024 20:34 Wib
Mendagri minta kepala daerah antisipasi inflasi menjelang Ramadhan
Minggu, 3 Maret 2024 19:51 Wib