Padang (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, Sumatera Barat sudah memulangkan tiga pasien yang sebelumnya dicurigai terjangkit Virus Corona dan dinyatakan negatif dari virus tersebut.
Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M Djamil Gustavianof di Padang, Selasa mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium ketiga pasien tersebut dinyatakan negatif terjangkit Virus Corona.
Lebih lanjut ia mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan kedua pasien tersebut hanya demam biasa dan satu pasien lainnya yang merupakan rujukan dari Rumah Sakit (RS) Ibnu Sina Kota Payakumbuh mengalami asma.
Setelah dilakukan perawatan dan menjalani pemeriksaan medis ketiga pasien tersebut sudah dipulangkan ke rumah masing-masing.
"Pasien yang dirujuk dari RS Ibnu Sina Kota Payakumbuh sudah dipulangkan pada Kamis, 20 Februari 2020, sedangkan kedua pasien lainnya juga sudah dipulangkan sebelum itu," kata dia.
Ia juga mengatakan sampai saat ini pasien di RSUP M Djamil Padang masih negatif dari virus corona atau belum ditemukan terjangkit virus Corona.
Ia mengimbau agar masyarakat tidak perlu cemas dengan isu virus corona dan pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin melakukan pemeriksaan.
Sebelumnya, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, Sumatera Barat, segera mengirimkan hasil pemeriksaan tiga orang pasien yang sebelumnya dicurigai terjangkit Virus Corona ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) di Jakarta.
"Kita sudah melakukan pemeriksaan swab tenggorokan terhadap pasien. Setelah itu kita akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk mengetahui hasil pemeriksaan yang akan dikirim ke Badan Litbangkes di Jakarta," kata Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M Djamil Gustavianof, di Padang, Jumat (14/02/2020).
Ia menyebutkan pasien yang dicurigai terjangkit Virus Corona sampai saat ini yaitu berjumlah tiga orang merupakan warga Sumatera Barat (Sumbar) yang baru saja pulang dari Malaysia dan umrah.
"Yaitu pasien perempuan pulang dari Malaysia dan dua pasien lainnya laki-laki baru pulang umrah," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium para pasien yang dicurigai terjangkit virus corona tersebut hanya menderita infeksi di saluran pernapasan, lebih cenderung ke arah asma dan pneumonia.
"Kecil sekali kemungkinan terjangkit Virus Corona,"kata dia.
Akan tetapi sesuai standar operasional prosedur, pelayanan tetap dilakukan sesuai rujukan yaitu pasien rujukan tetap di rawat di ruangan isolasi dan hasil pemeriksaan tetap dikirimkan ke Litbangkes, kata dia.
"Penyakit yang dikeluhkan pasien berupa sesak nafas, demam, dan batuk. Namun sampai saat ini sudah berangsur pulih," kata dia.
Berita Terkait
Tangisan Netri tak terbendung, setelah terima rumah bantuan program TMMD dari Semen Padang
Jumat, 26 April 2024 20:12 Wib
Kepala Pengadilan Tinggi Padang resmikan lapangan badminton Pengadilan Negeri Batusangkar
Jumat, 26 April 2024 19:36 Wib
Pemkot Padang perkuat fase prabencana untuk minimalisasi korban
Jumat, 26 April 2024 19:34 Wib
Sarasehan HKBN 2024, Hendri Septa Berbagi Pengalaman Tentang Upaya Pengurangan Resiko Bencana
Jumat, 26 April 2024 18:13 Wib
HKBN 2024, Kota Padang Kuatkan Fase Pra Bencana
Jumat, 26 April 2024 18:11 Wib
Hadapi Liga 3 Putaran Nasional, Tim PSPP dapat dukungan Semen Padang
Jumat, 26 April 2024 15:57 Wib
Berkolaborasi dengan PPNP untuk EBT, Dirut Semen Padang resmikan rumah pembibitan kaliandramerah
Jumat, 26 April 2024 15:51 Wib
Menko: Sumbar harus jadikan mitigasi bencana program super prioritas
Jumat, 26 April 2024 15:10 Wib