Kaum milenial dominasi daftar Panwascam di Kota Pariaman

id Pilkada serentak,seleksi panwascam,bawaslu pariaman,kaum milenial

Kaum milenial dominasi daftar Panwascam di Kota Pariaman

Panitia Pendaftaran Panwascam di Kantor Bawaslu Pariaman, Sumbar sedang memeriksa kelengkapan administrasi peserta. (Antara Sumbar/istimewa)

Pariaman (ANTARA) - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) Riswan mengatakan peserta seleksi Panitia Pengawasan Pemilu Kecamatan (Panwascam) untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar di daerah itu didominasi oleh kaum milenial.

"Jumlah peserta yang mendaftar Panwascam hingga malam tadi mencapai 76 orang yang rata-rata berusia 25 hingga 35 tahun, sedangkan yang usia di atas 35 tahun sedikit," kata dia di Pariaman, Rabu.

Ia mengatakan meskipun didominasi kaum milenial namun pihaknya menilai peserta tersebut memiliki pengalaman baik pernah sebagai petugas pengawas lapangan (PPL) maupun panitia pemungutan suara (PPS).

Menurutnya dengan peserta Panwascam didominasi oleh kaum milenial maka dapat mempermudah menyusun laporan yang saat ini lebih pada berbasis teknologi informasi.

Meskipun peserta tersebut banyak dari PPL dan PPK periode sebelumnya, lanjutnya namun peserta yang mendaftar juga berasal dari Panwascam pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Pariaman pada 2018 dan Pemilu 2019.

"Kami akan melaksanakan tes CAT dan wawancara untuk melihat sejauh mana pengetahuan mereka terkait Pemilu dan penerapannya di lapangan," katanya.

Ia menyampaikan pendaftaran untuk kelengkapan administrasi Panwascam telah ditutup malam tadi yang hasilnya akan dimumumkan pada 12 Desember yang dapat dilihat di Kantor Bawaslu Pariaman maupun melalui website lembaga tersebut.

Setelah hasil kelengkapan administrasi diumumkan, lanjutnya peserta akan mengikuti ujian tulis berbasis CAT dengan komputer yang telah disediakan pihak Bawaslu Pariaman pada 13 Desember dan dilajutkan dengan wawancara hingga 17 Desember.

"Kami pun akan meminta tanggapan masyarakat tentang peserta ini untuk memastikan apakah peserta ada hubungan dengan partai politik atau tidak," ujarnya.

Jika peserta memiliki hubungan dengan partai politik maka yang bersangkutan akan digugurkan sebagai peserta dan hal itu dilakukan untuk menjamin netralitas lembaga tersebut.

Ia mengatakan pihaknya tidak mengulang atau memperpanjang pendaftaran karena jumlah peserta per kecamatan sudah melebihi dari enam orang.

Ia menyebutkan jumlah pendaftar di Kecamatan Pariaman Tengah 26 orang, Pariaman Utara 17 orang, Pariaman Selatan 20 orang, dan Pariaman Timur 13 orang.

Pengumuman calon Panwascam terpilih akan diumumkan pada 18 Desember dan akan dilantik pada 22 dan 23 Desember.