Wamena (ANTARA) - Aparat Kepolisian Resor Jayawijaya, Provinsi Papua, masih menunggu waktu yang tepat untuk menangkap aktor penyebab kerusuhan parah di pusat ibu kota Jayawijaya pada 23 September 2019.
Kapolres Jayawijaya AKBP Tonny Ananda Swadaya di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Selasa, mengatakan, polisi sedang mengikuti tersangka.
"Identitas pelaku sudah kami kantongi, cuma kami perlu saat yang tepat untuk lakukan penangkapan," katanya.
Polisi menargetkan satu minggu ke depan bisa menangkap aktor kerusuhan ini. Empat orang lainnya juga belum ditangkap karena kepolisian sulit mendeteksi buronan tersebut.
Polisi masih mengumpulkan barang bukti yang berkaitan agar tidak salah tangkap.
"Kita harus pastikan lagi karena kadang ada kemiripan-kemiripan, tetapi kita pastikan dahulu melalui saksi, barang bukti baru kita lakukan penangkapan," katanya.
Mantan Kapolres Lanny Jaya itu memastikan polisi tidak salah tangkap orang yang tidak terlibat kerusuhan.
"Kita profesional. Kita tidak semena-mena asal tangkap.Kalau belum pasti kita tidak berani menangkap," katanya.
Berita Terkait
Pasca kerusuhan di Inggris, para pelanggar hadapi dakwaan terorisme
Rabu, 7 Agustus 2024 9:08 Wib
Inggris alami gelombang kerusuhan terburuk sejak 13 tahun
Senin, 5 Agustus 2024 16:26 Wib
Sidang perdanan kasus kerusuhan tolak relokasi Pulau Rempang
Kamis, 21 Desember 2023 16:24 Wib
Tewaskan 10 orang, Komisi I DPR dorong investigasi mendalam terkait kerusuhan di Wamena
Sabtu, 25 Februari 2023 13:40 Wib
Polri kirim dua pleton brimob dikirim ke Dogiyai perketat keamanan pasca kerusuhan
Minggu, 13 November 2022 13:33 Wib
Menko Polhukam gelar rakor bahas penanganan tragedi di Stadion Kanjuruhan
Senin, 3 Oktober 2022 6:44 Wib
PSSI larang Arema FC jadi tuan rumah sepanjang musim 2022
Minggu, 2 Oktober 2022 6:34 Wib
PT LIB hentikan Liga 1 Indonesia satu pekan akibat kerusuhan di Malang
Minggu, 2 Oktober 2022 6:31 Wib