Promosi program genre terus disosialisasikan di Sijunjung

id Gengre

Promosi program genre terus disosialisasikan di Sijunjung

Promosi program genre untuk para kepala sekolah di Kabupaten Sijunjung. (Ist)

Muaro (ANTARA) - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sijunjung mengadakan sosialisasi bagi pembina dan guru pengelola pusat informasi dan konseling remaja jalur sekolah di daerah itu sebagai bentuk kian promosi program genre.

Dalam laporan Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga Maryusman, Rabu, mengatakan tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan serta keterampilan guru pengelola pusat informasi konseling remaja dalam mempromosikan program genre melalui jaringan komunikasi di lingkungan sekolah.

Selain itu, pembina PIK dapat menyiapkan remaja yang beretos kerja, berintegritas serta berjiwa gotong royong untuk menjadi role model dan teladan bagi teman sebaya, serta berprilaku sehat, berakhlak dan berbudi pekerti luhur serta bertaqwa kepada tuhan yang maha esa.

Sasaran dari kegiatan ini, kata dia, para kepala sekolah dan guru pengelola/pembina PIK Remaja dari SMP dan SMA se-Kabupaten Sijunjung sebanyak 48 orang.

Narasumber dari BKKBN Provinsi Sumatera Barat Marda Yendri dan Muzhardi, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sijunjung serta staf pada bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Rina Defita Eka Putri mengungkapkan kegiatan ini juga sebagai upaya peningkatan pengetahuan kepala sekolah dan Guru Pengelola PIK Remaja tentang sekolah siaga kependudukan sangat dibutuhkan.

"Karena sangat berkaitan dengan isu global dalam mengikuti proses bonus demografi negara Indonesia, terutama dalam menyongsong Indonesia emas 2024,"ungkapnya.
Promosi program genre untuk para kepala sekolah di Kabupaten Sijunjung. (Ist)
Hal tersebut tidak akan mampu menjalani bila kurangnya informasi dalam pengetahuan tentang remaja.

Dimana pada saat itu usia produktif lebih banyak dari pada usia tidak produktif, jelasnya.

Ia berharap dengan adanya sosialisasi ini pembina PIK remaja mampu mengembangkan kemampuan pengelola, sehingga menjadikan siswa menjadi remaja berkarakter, tangguh, tegar dan memiliki inovasi yang tinggi.