Bawaslu : Even BRI Mandeh Run Jangan Ada Unsur Politik

id Mandeh run

Bawaslu : Even BRI Mandeh Run Jangan Ada Unsur Politik

Mandeh Run (ANTARA SUMBAR/istimewa) (ANTARA SUMBAR/istimewa/)

Painan (ANTARA) - Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat mewanti-wanti Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang merupakan sponsor Mandeh Run yang digelar di Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh, daerah setempat memastikan kegiatan yang digelar Minggu (3/3) bebas unsur politik.

"Jelang pemilu 2019 ini apa saja bisa terjadi, untuk itu kami menyurati BRI agar mewanti-wanti kegiatan tersebut bebas unsur politik," kata Ketua Bawaslu setempat, Erman Wadison di Painan, Sabtu.

Surat tersebut tambahnya, dilayangkan pada Jumat (1/3) dan diterima langsung oleh pihak BRI.

Ia menjelaskan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu yang salah satu pasalnya menyebutkan setiap orang yang menggunakan anggaran pemerintah, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, pemerintah desa atau sebutan lain untuk diberikan atau disumbangkan kepada pelaksana kampanye diancam hukuman pidana maksimal tiga tahun dan denda maksimal satu miliar rupiah.

Selain menyurati pihaknya juga secara akan langsung menurunkan tim untuk memastikan tidak adanya unsur kampanye pada perlombaan lari terbesar di provinsi setempat.

Sebelumnya, Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni menyebutkan Mandeh Run akan dibuka oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

Selain menteri pariwisata, menurutnya, juga bakal hadir menteri desa, pembangunan daerah tertinggal, dan transmigrasi.

Berikutnya, Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dan jajaran, Kapolda Sumatera Barat dan jajaran serta pejabat lainnya.

Seterusnya, beberapa wali kota dan bupati baik yang di Sumatera Barat maupun di luar Sumatera Barat juga bakal hadir.

Lomba lari akan diikuti 2.000 peserta dan 48 diantaranya berasal dari luar negeri seperti Nigeria, Inggris, Kenya dan lainnya.***