Presiden Jokowidirencanakan buka Konaspi IX di Padang

id UNP,Konaspi

Presiden Jokowidirencanakan buka Konaspi IX di Padang

Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Prof Ganefri (ANTARA SUMBAR/ Mario Sofia Nasution)

Padang (ANTARA) - Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat Prof Ganefri mengatakan Presiden Joko Widodo akan membuka Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia (Konaspi) IX yang di gelar di kampus tersebut pada Maret mendatang.

“Selain membuka kegiatan, presiden juga menjadi salah seorang pemakalah bersama tokoh lain seperti Ketua Badan Pembina Ideologi Pancasila Megawati Soekarnoputri, Menteri Bappenas, Menristekdikti. Menteri Pendidikan dan Wamen ESDM Archandra Tahar,” kata dia saat memberikan keterangan pers di Padang, Kamis.

Ia mengatakan mantan Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri yang akan menjadi pembicara dengan tema meningkatkan pemahaman nilai-nilai Pancasila dalam menghadapi revolusi industri 4.0.

Menurut kegiatan ini murni kegiatan akademik dan tidak ada embel-embel politik, Megawati Soekarnoputri merupakan Ketua BPIP yang tentunya dapat menanamkan nilai luhur Pancasila kepada ribuan peserta dan membekali mereka dalam menghadapi era distrupsion yang penuh dengan ketidakpastian.

Dirinya memastikan kegiatan nanti murni kegiatan akademis bukan kegiatan politik. Menurut dia Konaspi sendiri setiap tahunnya digelar pada bulan April dan pada 2019 awalnya digelar pada 13-16 April namun karena dalam masa tenang waktunya dimajukan menjadi bulan Maret.

“Kami memastikan pemakalah melakukan orasi ilmiah dalam bidang pendidikan dan kiat menghadapi revolusi industri 4.0,” katanya.

Ia mengatakan Konaspi merupakan pertemuan akbar Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) se-Indonesia kesembilan yang digelar pada 13 hingga 16 Maret 2019 di Universitas Negeri Padang. Kegiatan ini terdiri dari eberapa iven seperti pertemuan ilmuah seperti konfensi, seminar, diskusi dan konferensi internasinal.

Ganefri menyebutkan Konaspi IX tahun ini mengangkat tema pendidikan pada era revolusi industri 4.0. Tema tersebut kemudian dibagi dalam beberapa sub tema seperti peningkatan pemahanan nilai-nilai Pancasila dalam era disruption, penyelenggaraan pendidikan akademik, vokasi dan profesi dalam era distrupsi, kompetensi yang dibutuhkan di era distrupsi.

Kemudian pengembangan kurikulum mayor dan minor, quality assurance pembelajaran era distruption dan pembangunan pendidikan pada era distruption.

“Hasil pembahasan dari tema-tema tersebut, kami akan mengeluarkan rekomendasi kepada pemerintah dalam menghadapi era distruption yang dipenuhi kemajuan teknologi,” kata dia.

Ia mengatakan peserta Konaspi sendiri terdiri dari 12 LPTK se-Indonesia mulai dari Unimed, UNP, UNJ, UNY, UNNES, UPI,UM, UNG, UNDHIKSA, UNESA, UNM dan UNIMA. Setiap LPTK akan mengirimkan 75-100 peserta wajib ditambah peserta dari pemakalah konferensi internasional dan mahasiswa lainnya.

“Kegiatan ini nantinya akan menghadirkan 2.000 orang ke Kota Padang dan tentu berdampak pada perekonomian Padang,” katanya.

Terkait dengan Konferensi Internasional, lanjutnya pada 2018 UNP berhasil menggelar 18 koferensi internasional. Dalam Konaspi ini pihaknya menggelar konferensi internasional bidang sains pendidikan dan pendidikan, ada lima pembicara dari lima negara yakni Amerika Serikat, Australia, Jepang, Jerman dan Indonesia.

“Hingga saat ini sudah ada 1.000 lebih makalah yang didaftarkan untuk mengikuti konferensi ini,” katanya. (*)