Pulau Sanding cocok untuk investor asing, kata Nasrul Abit

id Pulau Sanding,Kepulauan Mentawai,Nasrul Abit

Pulau Sanding cocok untuk investor asing, kata Nasrul Abit

Wagub Nasrul Abit memberi arahan pada pelantikan pengurus forum DAS Sumbar (Ist) (Ist/)

Padang, (Antaranews Sumbar) - Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menilai pengembangan Pulau Sanding, Kecamatan Pagai Selatan Kabupaten Mentawai membutuhkan anggaran besar karena itu tidak cocok untuk investor lokal.

"Pulau paling Selatan di Sumbar itu punya potensi yang sangat besar untuk dikembangkan sebagai resort. Investor asing paling memungkinkan untuk itu," katanya di Padang, Senin.

Pulau yang terletak di perbatasan Sumbar dan Bengkulu itu punya pantai berpasir putih dan laut yang sangat jernih dengan aneka jenis ikan yang berenang bebas di sekitar pantai.

Karakter ombaknya yang tinggi dan panjang mengelilingi pulau juga bisa bersaing dengan ombak di Mentawai yang telah lebih dahulu mendunia untuk olahraga surfing.

Pulau itu juga tidak berpenghuni sehingga tidak akan terkendala oleh pembebasan lahan seperti yang sering terjadi di Sumbar.

Investor asing dari Amerika Serikat disebut tertarik untuk mengembangkan potensi pulau tersebut untuk dijadikan resort kelas dunia.

"Kita dukung jika ada investor yang datang. Yang penting pulau itu dihuni," ujarnya.

Wagub Nasrul Abit berkunjung ke pulau tersebut bersama Wakil Bupati Mentawai Kortanius Sabeleake satu minggu sebelumnya.

Kunjungan itu sekaligus untuk meninjau potensi pulau yang selama ini hanya dimanfaatkan sebagai tempat persinggahan bagi nelayan setempat.

Surfing merupakan olahraga yang menjadi magnet bagi wisatawan asing untuk datang ke Sumbar, terutama ke Kepulauan Mentawai yang memiliki ombak memukau.

Sebagian besar wisatawan asing yang datang ke Sumbar tercatat masuk ke Mentawai untuk menikmati olahraga tersebut.

Pengembangan Pulau Sanding sebagai destinasi baru bagi olahraga tersebut dinilai akan mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan asing ke daerah tersebut.(*)