Muhammad Yunus : Perusahaan Tak Hanya Menghasilkan Uang

Klaten, (ANTARA) - Peraih nobel perdamaian, Muhammad Yunus, mengatakan bahwa sebuah perusahaan yang baik tidak hanya menghasilkan uang tapi juga bermanfaat untuk masyarakat. "Perusahaan tak hanya menghasilkan uang, tapi juga bermanfaat untuk orang lain," ujar Muhammad Yunus, disela-sela peresmian Koperasi Lembaga Pengembangan Pusur Lestari di Desa Kurung, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Selasa. Dia mengaku senang dengan diresmikannya koperasi yang mengembangkan keuangan mikro. "Kegiatan bisnis tidak selalu berarti tentang menghasilkan keuntungan lalu pergi begitu saja. Kita bisa melibatkan semua orangdan meraih keuntungan bersama," tambah pendiri Graamen Bank itu. Koperasi LPA Pusur Lestari merupakan koperasi serbausaha yang didirikan pada pertengahan Februari 2012 untuk menjalankanlayanan bagi masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kemandiriananggotanya. Koperasi itu diinisiasi oleh AQUA Grup, sebagai perusahaan yang juga beroperasi di wilayah Klaten, bekerja sama dengan berbagai pihak. Koperasi itu memiliki empat lokasi pelayanan yang menjangkau petani di 36 desa di wilayah Klaten dan Boyolali. Yunus mengatakan apa yang dilakukan Aqua Group di Klaten adalahcontoh yang sempurna dari kerjasama antara pemerintah, masyarakat dan perusahaan multinasional. Menteri Koperasi dan UMKM, Syarifuddin Hasan mengatakan pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi, yang diikuti oleh pemerataan. "Jika perusahaan memperoleh keuntungan, maka masyarakat harus menikmati melalui pembinaan sektor usaha kecil, khususnya koperasi," kata Syarifuddin. Chief Operating Officer (COO) PT Tirta Investama, Charlie Chappetti dalam sambutannya mengatakan bahwa Koperasi LPA Pusur Lestari itu diharapkan dapat memberikan akses bagi masyarakat, khususnya para petani untuk mengembangkan kapasitas diri, membuka akses modal dan menjembatani masyarakat untuk mendapatkan peluang pasar. "Dengan diresmikannya Koperasi LPA Pusur Lestari ini, diharapkan masyarakat di sekitarnya, yang kebanyakan adalah petani, dapat meningkatkan kapasitas dirinya, memiliki organisasi yang kuat sehingga tercipta kemandirian," ujar Charlie. Program itu, lanjut Charlie, merupakan wujud komitmen AQUA Grup dalam mengimplementasikan program inisiatif keberlanjutan perusahaan yaitu AQUA Lestari. (*/sun)