Pemkab Pesisir Selatan Sediakan Informasi Pariwisata di "Rest Area"

id Rest area

Pemkab Pesisir Selatan Sediakan Informasi Pariwisata di "Rest Area"

Seorang wisatawan mengamati papan informasi pariwisata di "rest area" yang berada di perbatasan antara Pesisir Selatan dengan Kota Padang. (ANTARA SUMBAR / Didi Someldi Putra)

Painan, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menyediakan informasi pariwisata di "rest area" yang berada di perbatasan antara daerah itu dengan Kota Padang untuk memudahkan wisatawan.

"Informasi di "rest area" tidak hanya seputar hotel dan rumah singgah, namun juga restoran serta rumah makan, masjid dan juga lokasi objek wisata," kata Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Olahraga setempat, Wendra Rofikto di Painan, Senin.

Ia menambahkan informasi tersebut diharapkan membuat wisatawan lebih nyaman karena mereka memiliki informasi yang memadai.

Daftar hotel yang diinformasikan ialah Langkisau Resort, Triza Hotel, Saga Murni Hotel, Hannah Syari'ah Hotel dan Gizela Hotel.

Selanjutnya Rumah Singgah Dena, D' lima, Bunda Mandiri, Mandeh Havana, Incim, Penginapan Rihan, Kapo-Kapo Beach Villa, Kasih Ibu, Uni Linda, Asila, Wati, Shilvia, Mawar, Rusmania Indores, Pondok Rambahan, Ripinbi, Aida dan Rodia.

Khusus rumah makan yakni Rumah Makan Bunda, Alexandria, Bukit Baimbauan, Putri Bungsu, Dena, Saiyo, Bunga Paris, Mandeh Kanduang, Aia Landai, Roza Murni, Cahayo Bintang, Karambia Condong, Selvy, Karang Putih dan lainnya.

Selain bisa mendapatkan berbagai informasi di "rest area" wisatawan juga bisa menikmati suasana perbukitan yang rindang.

Tidak hanya itu, di "rest area" juga disediakan gedung bertingkat agar wisatawan bisa leluasa mengeksplorasi keindahan alam sekitar, juga disediakan tempat ibadah dan kamar mandi.

Parkir yang representatif juga disediakan sehingga wisatawan merasa cukup nyaman di sana.

"Rest area" yang berada di perbatasan antara daerah itu dengan Kota Padang setiap harinya selalu ramai dikunjungi wisatawan tidak hanya sebatas melepas lelah namun sekaligus juga dijadikan sebagai tempat berwisata. (*)