Pemkot Sawahlunto Bentuk 25 Tim Safari Ramadhan

id Safari, Ramadhan, Sawahlunto

Sawahlunto, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota (Pemkot) Sawahlunto, Sumatera Barat (Sumbar), membentuk 25 tim Safari Ramadhan yang akan bertugas mulai Senin (6/6) hingga Rabu(8/6).

"Tim tersebut akan mengunjungi sebanyak 75 Masjid dan Mushalla secara bertahap selama tiga hari berturut-turut, terhitung sejak hari pertama Ramadhan 1437 Hijriyah," kata Wali Kota setempat, Ali Yusuf di Sawahlunto, Kamis.

Selain mendorong masyarakat untuk melaksanakan ibadah, jelasnya, tim tersebut juga ditugaskan untuk menyampaikan informasi- informasi terkait pembangunan kota itu yang sedang dan akan dilaksanakan pemkot setempat.

Menurutnya, tim tersebut memang sengaja diturunkan lebih awal untuk menyerap seluruh aspirasi masing-masing jama'ah dan disampaikan dalam bentuk laporan tertulis ke pihak Pemkot Sawahlunto, agar bisa diitindaklanjuti dengan segera oleh pihak terkait.

"Sehingga visi pemerintah daerah dalam menyiptakan masyarakat yang religius sebagai salah satu modal utama pembangunan, bisa bersinergi baik dalam aplikasinya ditengah-tengah masyarakat," tambah dia.

Dia mengimbau, pada kunjungan tim Safari Ramadhan nanti bisa dimanfaatkan sebagai sarana berkomunikasi untuk memberikan masukan yang positif demi mendukung kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah bagi seluruh masyarakat kota itu.

Sehingga, lanjutnya, seluruh elemen bisa berkontribusi terhadap pembangunan dalam mewujudkan tatanan masyarakat Sawahlunto yang sejahtera, mandiri, religius serta pemerintahan yang melayani dalam lingkup Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sebelumnya, Pemerintah Kota Sawahlunto, Sumbar, juga menggelar pesantren kilat bagi pelajar di kota itu, pada bulan Ramadhan 1437 Hijriyah.

"Kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin tahunan yang dipusatkan di Masjid dan Mushalla yang ada di lingkungan pelajar sebagai upaya menghidupkan rumah ibadah menjadi pusat kegiatan keagamaan," kata Kepala Bagian Kesra Setdako setempat, Zardinal Basyir, di Sawahlunto.

Pesantren kilat tersebut, lanjutnya, merupakan pelaksanaan untuk kedua kalinya oleh pihak pemerintah kota itu, yang akan berlangsung selama 6 hari. (*)