Mentawai, (Antara Sumbar) - Bupati Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Yudas Sabaggalet mengimbau masyarakat di daerah itu mewaspadai gempa susulan setelah terjadi gempa 6,5 SR sekitar 79 kilometer barat daya Pesisir Selatan, Kamis, pukul 05.56 WIB.
"Yang penting saat ini masyarakat jangan panik dan harus tetap mewaspadai potensi gempa susulan," kata Yudas di Tuapejat.
Ia mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, baik itu di tingkat kecamatan maupun dengan Polres dan kepala desa yang tersebar di daerah tersebut.
"Kami masih melakukan koordinasi dengan camat dan kepala desa untuk memantau kerusakan yang terjadi akibat gempa tadi," katanya.
Ia menyebutkan, sejauh ini pihakya belum menerima laporan kerusakan dari masyarakat terkait gempa tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Elisa Siriparang saat dihubungi Antara menyebutkan aktivitas masyarakat setempat berlangsung normal pascagempa yang berkekuatan 6,5 SR (skala Richter) tersebut.
"Memang pada saat gempa tersebut banyak warga yang terkejut, dan gempa yang dirasakan guncangannya cukup besar, namun kondisi saat ini sudah normal kembali," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya juga terus melakukan koordinasi dan memantau kondisi masyarakat yang ada di tiga pulau besar lainnya, yakni, Pulau Siberut, Pagai Utara dan Pagai Selatan.
"Kami memaksimalkan satuan tugas yang ada di tiga pulau itu untuk memantau kondisi masyarakat," katanya.
Pihaknya mengimbau masyarakat setempat untuk segera mengevakuasi ke tempat yang sudah ditentukan jika terjadi gempa susulan.(*)