Kemenag Terapkan Sistem Akuntansi Akrual

id Kemenag Terapkan Sistem Akuntansi Akrual

Padang, (Antara) - Menteri Agama RI, Lukman Hakim Syaifuddin menyampaikan pihaknya telah menerapkan sistem akuntansi berbasis akrual dalam pelaporan keuangan sebagai upaya mewujudkan transparansi di instansi tersebut. "Jika sebelumnya Kementerian Agama memakai sistem keuangan berbasis kas, maka sekarang menggunakan sistem akuntansi berbasis akrual dimana pencatatan dilakukan pada saat transaksi dilakukan," katanya di Padang, Selasa. Ia menyampaikan hal itu saat bersilaturahim dengan aparatur sipil negara di lingkungan Kementerian Agama Sumatera Barat di Asrama Haji Tabing. Menurut dia, dengan adanya sistem baru ini pemakaian anggaran diharapkan akan lebih transparan dan terserap maksimal. "Ini juga merupakan upaya untuk mencegah terjadinya praktik-praktik tidak terpuji seperti korupsi dan manipulasi," ujar dia. "Dengan sistem akuntansi akrual tingkat keakuratan penggunaan anggaran juga jadi lebih baik," tambahnya. Ia mengatakan Kementerian Agama merupakan kementerian pertama dari 34 kementerian yang ada melakukan penerapan sistem akuntansi berbasis akrual. Ia mengingatkan dalam melakukan pembukuan dan pemakaian anggaran jajaran kementerian agama harus sesuai ketentuan dan dapat dipertanggungjawabkan. "Setiap kami bisa melakukan kesalahan, tapi jangan sampai melakukan kejahatan, kesalahan lebih karena faktor kekhilafan, sementara kejahatan direncanakan," ujarnya. Sementara Kepala Kementerian Agama wilayah Sumbar, Salman K mengatakan pihaknya menetapkan dua kemenag di daerah itu sebagai daerah percontohan penerapan zona integritas. "Dua kemenag yang menjadi program percontohan tersebut adalah Kemenag Padang dan Kemenag Kabupaten Solok," tambahnya. (*/wan)