Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat melalui Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) menyerahkan bantuan 8,1 ton beras kepada empat nagari (desa) di Kecamatan Sasak Ranah Pasisia untuk warga terdampak bencana.
"Bantuan logistik terus kita lakukan. Kali ini bagi warga terdampak di daerah pesisir di Kecamatan Sasak Ranah Pasisia," kata Ketua TP PKK Pasaman. Barat Ny.Sifrowati Yulianto di Simpang Empat, Rabu.
Menurutnya bantuan beras telah disalurkan langsung sebanyak 8,1 ton pada Selasa (2/12) dengan melihat langsung kondisi warga yang ada.
Beras itu disalurkan Di Nagari Sasak untuk warga terdampak sebanyak 3.628 jiwa atau 1.026 kepala keluarga (KK) dengan total bantuan beras sebanyak 2,56 ton atau 2.565 kilogram.
Di Nagari Ranah Pasisie dengan warga terdampak 1.296 jiwa atau 386 KK menerima bantuan beras sebanyak 965 kilogram.
Selanjutnya, Nagari Padang Harapan dengan warga terdampak 936 jiwa atau 616 KK menerima 1,54 tom atau 1.540 kilogram beras.
Lalu di Nagari Maligi dengan jumlah warga terdampak sebanyak 6.746 jiwa atau 1.245 KK menerima bantuan beras sebesar 3,11 ton atau 3.112,5 kilogram.
Ketua TP PKK yang didampingi anggota DPRD Endra Yama Putra juga meninjau kondisi akses menuju Muaro Suak Maligi.
Ia mencoba menyeberang genangan air untuk memastikan proses distribusi berjalan maksimal, mengingat jalur pengantaran logistik hanya dapat ditempuh hingga kawasan Suak.
Ia menegaskan agar pemerintah nagari segera menyalurkan bantuan kepada masyarakat dengan tepat sasaran.
“Walaupun akses jalan cukup sulit, kita tidak ingin masyarakat kekurangan makanan. Jika beras dan logistik ini sudah sampai, segera bagikan kepada masyarakat,” tegasnya.
Logistik tersebut diterima langsung oleh wali nagari dari empat nagari yang dikunjungi. Para wali nagari (kepala desa) menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan Pemkab Pasaman Barat.
Wali Nagari Maligi Irza Sofia, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan dan bantuan tersebut.
"Terima kasih kepada Ibu Ketua TP-PKK dan rombongan yang sudah melihat kondisi kami di sini. Ibu juga turut membantu mengantarkan logistik dengan menyeberangi genangan air," katanya.
