Ancaman bom di dua sekolah internasional tak terbukti

id Polres Tangerang Selatan ,Ancaman Bom ,Kota Tangerang Selatan ,Kabupaten Tangerang ,Banten

Ancaman bom di dua sekolah internasional tak terbukti

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang (ANTARA/Azmi Samsul M)

Tangerang Selatan (ANTARA) - Ancaman bom yang diterima pengelola di dua sekolah internasional yakni Jakarta Nanyang School Pagedangan, Kabupaten Tangerang dan Mentari Internasional School (MIS), Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa tak terbukti keberadaannya.

Tim Gegana dari Polda Metro Jaya yang menyisir di sekitaran gedung sekolah tidak menemukan benda mencurigakan yang diduga bom tersebut.

"Hasilnya tidak ditemukan bahan peledak atau bom dan sejenisnya di Sekolah Mentari Interkultural School dan Jakarta Nanyang School," kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang di Tangerang, Selasa.

Menurut dua, meski tidak menemukan benda yang dicurigai bom, Polri masih tetap akan mengusut pelaku yang memberi ancaman tersebut.

"Jadi ancaman itu disampaikan ke WhatsApp maupun email ke pihak manajemen sekolah," ujarnya.

Victor menuturkan, kiriman ancaman bom tersebut bermula dilaporkan di Jakarta Nanyang School, Pagedangan, Kabupaten Tangerang pada pagi hari dan berikutnya Sekolah Mentari Interkultural School di Pondok Aren, Tangsel.

"Siangnya kami kemudian mendapatkan informasi melalui Kapolsek Pondok Aren, informasi yang serupa berupa teror, juga adanya diletakkan bom di Sekolah Mentari intercultural School. Kami melakukan penyisiran, pengamanan, hasilnya juga tidak ditemukan bahan peledak atau bom dan sejenisnya," ungkapnya.

Dia menjelaskan, meski ada kejadian tersebut kegiatan belajar mengajar di dua sekolah itu dipastikan tidak terganggu. Namun, pihaknya menjamin situasi dan kondisi keamanan dalam kondisi terkendali.

"Kegiatan belajar mengajar tetap berjalan dengan baik, tidak terganggu, tetap berjalan dengan normal," ucapnya..

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat jika mendapatkan informasi adanya gangguan Kamtibmas atau teror, segera dapat melaporkan ke pihak Kepolisian.

"Kami akan segera turun dan menangani, untuk memastikan masyarakat dapat merasa aman dan nyaman dalam melaksanakan kegiatan," pungkas AKBP Victor Inkiriwang.

Pewarta :
Uploader: Jefri Doni
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.