Jakarta (ANTARA) - Mantan bek FC Porto sekaligun tim nasional sepak bola Portugal, Pepe, mengatakan bahwa dirinya sangat terpukul dan bersedih atas meninggalnya mantan rekan setimnya di timnas, Diogo Jota, akibat kecelakaan mobil di Spanyol.
Dalam unggahan di akun Instagram (IG) resminya, yang dikutip di Jakarta, Kamis, Pepe menyatakan bahwa meninggalnya penyerang itu sangat cepat dan menyakitkan, sehingga membuat semua yang mengenal pemain Liverpool itu sangat terpukul.
"Pada momen kesedihan yang mendalam ini, saya turut menyampaikan belasungkawa dengan tulus pada keluarga, teman, dan semua yang mencintai mereka (Jota dan dan adiknya)," ujar pria yang juga mantan pemain Real Madrid itu.
Selain menyampaikan rasa dukanya, Pepe juga mengirimkan doa bagi Jota dan adiknya, Andre Silva.
"Semoga anda menemukan kekuatan dalam cinta dan memori yang anda tinggalkan dan semoga anda beristirahat dengan tenang," ujar pemain yang identik dengan nomor punggung 3 tersebut.
Penyerang Liverpool dan timnas sepak bola Portugal Diogo Jota, meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan mobil di Spanyol, Kamis.
Menurut laporan sejumlah media di Spanyol, Jota tengah melakukan perjalanan bersama adiknya, Andre Silva (26 tahun) yang juga seorang pesepak bola, saat mobil yang mereka tumpangi keluar jalur di ruas jalan A-52, Provinsi Zamora.
Insiden tragis itu terjadi setelah Jota menikah pada dua pekan sebelumnya.
Dia menikahi kekasihnya Rute Cardoso dalam sebuah upacara yang digelar di Porto, Portugal, pada pertengahan Juni lalu.
Momen tersebut sebelumnya dibagikan ke publik melalui media sosial dan disambut bahagia oleh para penggemarnya.
