Margiono: PWI Tak Persoalkan Wartawan Mencaleg
Banjarbaru, (Antara) - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia H Margiono menyatakan, pihaknya tak mempersoalkan wartawan menjadi calon anggota legislatif pada Pemilu 2014.
"Saya kira tak masalah wartawan ikut mencaleg," ucapnya wartawan di sela-sela silaturrahmi Pengurus PWI, tokoh pers dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Landasan Ulin Banjarbaru, Rabu.
Pernyataan Ketua Umum PWI pusat dua periode itu menanggapi banyaknya wartawan yang mencaleg pada Pemilu 2014, terutama dari anggota PWI, seperti di "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel.
Ketua Umum PWI pusat yang pertama kali terpilih pada Kongres XXII organisasi kewartawan tertua di tanah air ini, di provinsi Nangroe Aceh Darussalam tahun 2008 itu, menyambut positif atas banyaknya wartawan mencaleg pada Pemilu 2014.
Namun, Ketua Umum Pengurus Pusat PWI yang terpilih kembali pada Kongres XXIII organisasi kewartawanan terbesar di Indonesia itu, mengingatkan, wartawan yang mencaleg agar tetap bersikap objektif dan menunjukan independensi.
Silaturrahim dengan orang nomor satu di republik ini, di Novotel Banjarbaru itu, Margiono mengumumkan kepengurusan pusat PWI periode 2013 - 2018 hasil Kongres XXIII organisasi tersebut yang berlangsung di Hotel Aria Barito Banjarmasin, 20 September lalu.
Dalam kepengurusan pusat PWI itu, masuk pula dua orang banua Kalsel masing-masing H Pangeran Rusdi Effendi AR, yang juga Pemimpin Umum Banjarmasin Post Group, serta Fathurrahman yang juga Ketua PWI Kalsel yang juga Wakil Pemimpin Umum Media Kalimantan.
Usai silaturrahim di tempat yang sama dilanjutkan sarasehan nasional yang diselenggarakan PWI pusat, dengan tajuk "Partisipasi Politik Rakyat dan Pers Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014" menghadirkan pembicara utama Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Marsekal (Purn) Djoko Sujanto. (*/jno)