Karanganyar (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan tidak ada bantuan sosial (bansos) untuk korban judi online atau daring.
"Nggak ada," kata Presiden Jokowi saat meninjau pompanisasi di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu.
Termasuk soal rencana terkait kebijakan bansos untuk sasaran tersebut, dikatakannya, juga tidak ada. "Nggak ada," katanya.
Sebelumnya Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menegaskan mereka yang menjadi sasaran penerima bansos korban judi daring bukan pelaku, akan tetapi pihak keluarga.
"Perlu dipahami ya, jangan dipotong-potong. Kalau pelaku sudah jelas harus ditindak secara hukum karena itu pidana, nah yang saya maksud penerima bansos itu ialah anggota keluarga seperti anak istri/suami," katanya setelah Shalat Idul Adha di halaman Kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Menteng, Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan hal tersebut sebagai klarifikasi informasi yang beredar beberapa hari terakhir di berbagai kanal media sosial terkait dengan gagasan Kemenko PMK untuk pemberian bansos korban judi daring.
Dia menjelaskan gagasan pemberian bansos terhadap korban judi daring tersebut menjadi salah satu materi yang diusulkan Kemenko PMK dalam persiapan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Perjudian Online.
Menko PMK berkapasitas sebagai Wakil Ketua Satgas Pemberantasan Perjudian Online mendampingi Menteri Koordinator (Menko) Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Hadi Tjahjanto yang menjabat sebagai ketua dalam struktur tim ad hoc tersebut.
Pembentukan satgas tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring yang terbit di Jakarta 14 Juni 2024.
Muhadjir menilai bansos tersebut akan membantu pihak keluarga yang menjadi korban perilaku judi daring, karena keluarga, khususnya anak dan istri bukan hanya mengalami kerugian secara materi, tetapi juga kesehatan mental. Bahkan sampai berujung kematian, sebagaimana terjadi dalam banyak kasus.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden pastikan tak ada bansos untuk korban judi online
Berita Terkait
Polres Solok Kota tindak tegas para pelaku judi online setempat
Jumat, 28 Juni 2024 8:47 Wib
Dirjen Aptika: Telegram sudah respons penghapusan judi online
Kamis, 27 Juni 2024 17:39 Wib
BSSN dorong pemerintah daerah perkuat tim cegah penyusupan situs judi online
Kamis, 27 Juni 2024 17:37 Wib
Komnas HAM: "Online scam" jadi tren baru TPPO
Kamis, 27 Juni 2024 15:48 Wib
Mendagri serahkan ke aparat jika ada kepala daerah main judi online
Kamis, 27 Juni 2024 15:47 Wib
Kejaksaan RI terapkan kebijakan tanpa toleransi terhadap judi daring
Kamis, 27 Juni 2024 11:48 Wib
PPATK: 1.000 orang di lingkungan DPR-DPRD terlibat judi online
Rabu, 26 Juni 2024 15:12 Wib
PPATK akan laporkan anggota DPR yang main judi online ke MKD
Rabu, 26 Juni 2024 15:03 Wib