IPDN Kampus Sumbar Sosialisasi Pemahaman CBP Rupiah bagi Pelaku UMKM Agam

id IPDN Kampus Sumbar

IPDN Kampus Sumbar Sosialisasi Pemahaman CBP Rupiah bagi Pelaku UMKM Agam

Koordinator Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen IPDN Kampus Sumbar Asmungi Rahardjo (empat dari kanan) memberikan kata sambutan pada sosialisasi di Aula Kantor Camat Tanjung Mutiara, Jumat (7/6). Dok Antara/Yusrizal

Lubukbasung (ANTARA) - Dosen Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumatera Barat mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Mandiri dengan tema Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah dan penerapan _digital payment_ bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Jumat.

Kegiatan yang dihadiri puluhan pelaku UMKM tersebut diadakan di aula Kantor Camat Tanjung Mutiara.

"Acara pada hari ini merupakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen Prodi Keuangan Publik dan Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan Fakultas Manajemen Pemerintah IPDN Kampus Sumbar sebagai tindak lanjut pasca para dosen mengikuti Management of Training oleh Bank Indonesia. PKM ini juga merupakan kali kedua kegiatan kami pada tahun 2023," kata Koordinator Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen IPDN Kampus Sumbar Asmungi Rahardjo di Lubuk Basung, Jumat.

Ia menginginkan semua masyarakat di Indonesia khususnya Kecamatan Tanjung Mutiara mengerti memahami bahwa uang rupiah merupakan alat pembayaran sah di Indonesia sehingga kita sebagai warga negara wajib cinta, bangga dan paham rupiah. Dilain sisi kita juga dapat melakukan pembayaran dengan metode digital payment yaitu _Quick Response Code Indonesia Standard_ (QRIS).

Adapun cinta akan rupiah tentunya semangat untuk bagaimana membantu pemerintah dengan kebijakan yang dibuat dan dalam mensejahterakan masyarakat.

Kemudian dengan banyaknya uang bergulir ditengah masyarakat maka pemerintah sudah berupaya mensejahterakan masyarakat, karena rupiah semakin banyak dibelanjakan, nilai tukar rupiah akan semakin bagus dibandingkan mata uang lain.

"Semakin tidak kita gunakan mata uang rupiah secara resmi maka nilai rupiah semakin anjlok seperti sekarang. Dimana orang lebih senang menyimpan dolar sehingga rupiah turun sampai sekarang dan tidak menutup kemungkinan nilai tukar dolar mencapai Rp20 ribu karena orang lebih cinta selain rupiah," katanya.

Ia berharap peserta untuk estafet menyosialisasikan informasi yang telah diterima ini kepada masyarakat selingkungannya.

Kedepan program lanjutan sedang disusun dan IPDN Kampus Sumbar sedang bekerjasama dengan BI untuk tetap melakukan program yang sifatnya cinta bangsa lewat rupiah.

"BI sudah membaca dan sudah berkomunikasi dengan pimpinan kami terkait kegiatan CBP Rupiah lanjutan dengan lingkup lebih besar. IPDN lembaga kedinasan mencetak kader - kader terbaik bangsa sehingga mereka menjadi ujung tombak dalam menyosialisasikan tentang program BI agar program berjalan dengan baik. Kemudian pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk mensejahterakan masyarakat dan diharapkan tercapai," katanya.

Semntara Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia Kabupaten Agam Roza Syafdefianti menambahkan sosialisasi yang diberikan Dosen IPDN Kampus Sumbar sangat bermanfaat bagi pelaku UMKM.

"Atas nama pemerintah saya mengucapkan terimakasih kepada Dosen IPDN karena Tanjung Mutiara ditunjuk untuk pelaksanaan program dan tidak semua kecamatan mendapatkan program tersebut," katanya.

Kedepan ia berharap UMKM kecamatan lain di Agam juga mendapat program tersebut karena zaman digital sekarang seperti pelaku UMKM harus bisa melakukan transaksi secara digital.

Camat Tanjung Mutiara Edo Aipa Pratama Putra menambahkan ada kemudahan dalam melakukan transaksi dengan penggunaan payment.

Apalagi Kecamatan Tanjung Mutiara sudah banyak diadakan kegiatan besar setelah dibangunnya Masjid Sirah.

"Masjid Sirah merupakan ikon dari Agam dan transaksi uang akan meningkat," katanya.

Pengabdian Kepada Masyarakat Mandiri Dosen IPDN Kampus Sumbar dari Prodi Keuangan yaitu Dr .Tun Huseno SE,M. Si, Drs. Decky Dwi Utomo MM, Yetty Sembiring S.STP,MM, Arina Romarina, SE, M.Ec.Dev, Elvira Mulya Nalien, S.IP. M.Si, Fitri Yul Dewi Marta S.IP, M.Si. Sedangkan Dosen Prodi Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan Drs. H. Asmungi SH, M.Si, Drs. Rotzami M.Si, Ardieansyah S.STP, M.Soc.Sc. Wenty Zahraty S.Kom, M Kom, Rozali Ilham ST, M.Kom.