Solok Selatan gelar operasi pasar stabilkan harga

id operasi pasar solok selatan,berita solok selatan,berita sumbar

Solok Selatan gelar operasi pasar stabilkan harga

Bupati Solok Selatan Khairunas didampingi Sekretaris Daerah Syamsurizaldi beserta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meninjau operasi pasar serta harga berbagai kebutuhan pokok di pasar Padang Aro menjelang lebaran. Antara/Erik

Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat bekerjasama dengan Bulog melakukan operasi pasar guna meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok jelang lebaran serta untuk menstabilkan harga.

"Operasi pasar yang dilaksanakan hari ini untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok serta pengendalian inflasi menjelang lebaran," kata Bupati Solok Selatan Khairunas, di Padang Aro, Rabu.

Operasi pasar hasil kerjasama dengan Bulog akan dilaksanakan di dua pasar besar di Solok Selatan yaitu Padang Aro dan Muaralabuh.

Dia menyebutkan, operasi pasar ini tidak merugikan pedagang yang berjualan di pasar sehingga masyarakat terbantu tetapi pedagang tetap untung.

Kebutuhan pokok yang di jual oleh Bulog saat operasi pasar yaitu beras Solok IR 42 kualitas premium dijual Rp160 ribu kemasan 10 kilogram.

Selanjutnya beras SPHP medium kemasan lima kilogram dijual Rp55 ribu, gula rose brand satu kilogram Rp17.500, minyak goreng kita Bulog Rp16.500 , daging kerbau Rp85 ribu per kilogram dan tepung terigu Rp12 ribu per kilogram.

Bupati Solok Selatan didampingi Sekretaris Daerah Syamsurizaldi beserta Forkopimda juga melakukan peninjauan pasar Padang Aro dan memantau harga kebutuhan pokok.

Berdasarkan tinjauan langsung ke pasar katanya, memang ada harga kebutuhan pokok yang naik tetapi tidak terlalu signifikan.

"Secara umum harga kebutuhan bahan pokok di pasar Padang Aro hari ini stabil dan tidak ada yang melonjak signifikan," ujarnya.

Sebagai contoh harga daging sapi masih tetap Rp140 ribu per kilogram sedangkan cabai merah memang sedikit naik menjadi Rp55 ribu per kilogramnya.

Dia berharap, harga kebutuhan pokok tetap stabil menjelang lebaran sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga serta tidak terjadi inflasi yang tinggi.