Padang (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) bersama instansi terkait melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2024 di Lapangan Imam Bonjol Padang pada Rabu (3/4).
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sumbar Brigjen Pol Brigjen Pol Gupuh Setiyono uasai apel memastikan bahwa 2.545 personel Kepolisian telah siap untuk mengamankan Mudik dan Lebaran 2024.
"Apel gelar pasukan yang digelar hari ini adalah pengecekan terakhir dalam rangka pengamanan mudik dan Lebaran di Sumbar, dan personil telah siap untuk betugas," kata Gupuh didampingi oleh Wakil Gubernur Audy Joinaldy.
Ia mengatakan ribuan Polisi yang dikerahkan itu merupakan gabungan dari personel Polda Sumbar dan jajaran Kepolisian Resor (Polres) yang ada provinsi setempat.
Selain Kepolisian, katanya, pengamanan yang sifatnya terpusat dengan sandi "Operasi Ketupat" itu juga melibatkan 2.187 personel dari berbagai instansi terkait.
Beberapa instansi di antaranya adalah TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kantor SAR, Dinas Kesehatan, Perhubungan, dan lainnya.
Gupuh juga mengatakan selama Operasi Ketupat pihaknya mendirikan 91 pos yang akan bersiaga demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat atau pemudik, terhitung dari 4 hingga 16 April.
"Pos Kepolisian didirikan pada titik-titik strategis yang tersebar di wilayah Sumbar agar bisa diakses serta dimanfaatkan oleh masyarakat dan pemudik," jelasnya.
Ia merinci 91 pos tersebut terdiri dari 41 Pos Pengamanan, 45 Pos Pelayanan, dan empat Pos Terpadu.
Gupuh meminta seluruh personel yang terlibat dalam operasi bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta pemudik Lebaran.
Sementara itu untuk kelancaran arus mudik pihaknya akan memberlakukan sistem satu arah dari Padang menuju Bukittinggi mulai dari 7 April 2024.