Pariaman (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat mengusulkan 84 dari 3.418 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di daerah itu mendapatkan Program Pejuang Ekonomi Nusantara (Pena) kepada Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
"Penerima Pena yang kami usulkan tersebut sudah punya usaha kecil-kecilan," kata Kepala Dinas Sosial Kota Pariaman Muhammad Rum di Pariaman, Selasa.
Ia mengatakan program Pena dari Kemensos RI tersebut bertujuan untuk mengangkat perekonomian masyarakat khususnya KPM PKH dengan cara memberikan modal usaha.
Ia menyampaikan meskipun diberikan modal usaha namun penerima Pena tidak serta merta dikeluarkan dari KPM PKH karena akan terus dievaluasi secara berkala oleh pihak Kemensos.
Jika usaha penerima Pena tersebut berkembang, lanjutnya minimal memiliki penghasilan bersih sama dengan standar upah minimum daerah maka yang bersangkutan baru akan dikeluarkan dari KPM PKH. Tetapi jika penghasilan masih dibawah standar upah minimum daerah maka yang bersangkutan masih menerima bantuan PKH.
Menurutnya dengan program tersebut maka KPM PKH di Pariaman dapat mengembangkan usahanya menjadi lebih baik sehingga tidak lagi bergantung terhadap bantuan dari pemerintah.
"Jadi selama ini kan penerima PKH itu-itu saja orangnya, diharapkan melalui program ini penerimanya dapat berganti kepada yang lebih berhak," katanya
Rum mengatakan pada tahun ini sebanyak 14 KPM PKH di Pariaman sudah mendapatkan program Pena perjuangan dari Anggota Komisi VIII DPR RI John Kenedy Azis.
Ia berharap melalui proposal yang telah disusun maka jumlah penerima program Pena di Pariaman semakin bertambah guna meningkatkan perekonomian KPM PKH dan pihaknya lebih mudah menyosialisasikan kepada KPM PKH lainnya.
"Proposalnya sudah ada untuk diajukan ke Kemensos RI," kata dia.
Sementara itu, John Kenedy Azis mengatakan dirinya mendorong KPM PKH mengambil program Pena sebagai upaya meningkatkan perekonomian keluarga.
"Saran saya, KPM PKH mengambil Pena, ini program bagus," ujar dia.
Menurutnya Pena merupakan salah satu program unggulan dari Kemensos RI untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Indonesia khususnya KPM PKH.