Padang (ANTARA) - Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat bersama Maybank membuka peluang kerja sama pengembangan ekonomi syariah melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh kedua belah pihak.
"Ada beberapa kerja sama yang sudah kita coba rancang. Insyaallah, kurang lebih ada 11 program yang akan kita tuangkan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU)," kata Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Unand Muhammad Makky di Padang, Rabu.
Ia mengatakan dalam program Maybank Goes to Campus, Unand berencana mengonsep kegiatan tersebut dalam bentuk pemberian pelatihan terkait ekonomi syariah kepada mahasiswa.
Tidak hanya itu, Unand juga telah mendiskusikan terkait pemberian beasiswa S-2 ke Malaysia, tepatnya di International Islamic University Malaysia (IIUM) bagi lulusan S-1 Ekonomi Syariah Unand.
"Mudah-mudahan niat baik kita berjalan dengan lancar ke depannya," harap dia.
Adapun 11 kerja sama antara perguruan tinggi tertua di luar Pulau Jawa tersebut dengan Maybank meliputi Maybank Goes to Campus, fresh graduate recruitment untuk internship kewirausahaan, magang dosen Unand di Maybank, praktisi Maybank mengajar di kampus, pemberian beasiswa S-2 di Malaysia, syariah corner di Unand.
Lalu, pengelolaan dana mustahik untuk pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui hilirisasi riset, kuliah umum, pengelolaan keuangan syariah bagi civitas academica.
"Pengelolaan keuangan syariah ini terdiri atas pembukaan rekening, transaksi jual beli, maupun investasi," ujarnya.
Termasuk mahasiswa magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tiga hingga enam bulan yang setara 10-12 SKS, dan pendirian laboratorium Ekonomi Syariah di Universitas Andalas.
Senada dengan itu, Wakil Rektor IV Unand Hefrizal Handra mengatakan kerja sama itu bagian dari upaya mengoptimalkan kekuatan dan kapasitas kedua belah pihak. Lewat, kolaborasi tersebut diyakini membantu perguruan tinggi meningkatkan mutu dalam berbagai aspek.
"Kerja sama yang kita lakukan akan selalu berorientasi pada Indikator Kinerja Utama (IKU) yang sudah ditetapkan pemerintah, serta berpedoman pada indikator penilaian QS dan THE," jelas dia.
Ia menambahkan program fresh graduate recruitment untuk internship kewirausahaan, dan dosen magang di Maybank akan memberikan dampak yang baik bagi peningkatan IKU 1 dan IKU 3.
Sementara itu, Komisaris Independen Maybank Akhyar Iljas menjelaskan program dosen Unand magang di Maybank adalah salah satu program yang potensial untuk dilakukan. Apalagi, program seperti ini sudah lama diterapkan Swiss dan terbukti memberikan dampak positif.
"Program ini sangat baik untuk diterapkan, dosen bisa terjun langsung ke lapangan. Artinya, mereka bisa melihat apa saja isu dan masalah yang terjadi di lapangan," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unand-Maybank buka peluang kerja sama pengembangan ekonomi syariah