Padang (ANTARA) - Dinas Sosial Sumatera Barat mempertahankan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan logistik bagi massa aksi demo dari Air Bangis, Pasaman Barat yang telah tiga hari menginap di Masjid Raya Sumbar, dengan pertimbangan demi kemanusiaan.
"Kita tetap siaga untuk membantu sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya. Dapur umum ini tetap kita pertahankan sesuai dengan kondisi," kata Kepala Dinas Sosial Sumbar, Arry Yuswandi di Padang, Kamis.
Ia mengatakan, telah membuka dapur umum di Masjid Raya Sumbar sejak Selasa (1/8) malam hingga Kamis (3/8). Sebanyak 10 personel taruna siaga bencana (tagana) ditugaskan untuk melayani kebutuhan massa aksi yang sebagian adalah perempuan dan anak-anak dengan sistem shift.
"Petugas juga harus menginap di Masjid Raya Sumbar untuk bisa memberikan pelayanan kemanusiaan," katanya.
Menurutnya, dapur umum tersebut menyediakan makanan bagi massa aksi untuk pagi, siang dan malam.
Salah seorang anggota Tagana Sumbar, Dedi Azhari mengakui sudah dua hari dirinya membantu massa pendemo menyediakan makanan.
"Ini tugas kemanusiaan untuk membantu masyarakat," katanya.
Massa aksi dari Air Bangis melakukan unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumbar sejak Senin (31/7). Setelah melakukan unjuk rasa, mereka menginap di Masjid Raya Sumbar.
Sebagian massa aksi adalah perempuan dan anak-anak. Karena itu Pemprov Sumbar mengedepankan sisi kemanusiaan untuk memberikan bantuan, meskipun menjadi pihak yang dituntut oleh massa.*
Berita Terkait
Kemenkumham Sumbar gandeng RS Bhayangkara untuk Tes Kesehatan CPNS
Senin, 18 November 2024 17:57 Wib
Kadivmin Kemenkumham Sumbar beri penguatan tugas ASN di Lapas Solok
Senin, 18 November 2024 17:55 Wib
Kisah Adeka, Polisi di Padang yang sulap pekarangan jadi kebun cabai (Video)
Senin, 18 November 2024 10:13 Wib
KPU Sumbar ingatkan calon kepala daerah siapkan laporan dana kampanye
Senin, 18 November 2024 9:16 Wib
Pastikan layanan optimal, Pjs Wako Bukittinggi kunjungi warga positif TB
Senin, 18 November 2024 9:15 Wib
Longsor susulan kembali terjadi, Rimbo Malampah belum bisa dilewati mobil
Senin, 18 November 2024 5:04 Wib
BPS ungkap 2021-2023 pendapatan petani Pesisir Selatan meningkat, Kadistan : Prioritas Pemkab
Senin, 18 November 2024 5:01 Wib
Andri Warman tegaskan lanjutkan program pembangunan Agam
Senin, 18 November 2024 4:58 Wib