Sarilamak (ANTARA) - Bencana alam tanah longsor terjadi di jalan Nasional Sumbar-Riau KM 23 tepatnya di Jorong Aia Putih, Kecamatan Harau kurang lebih pada pukul 17.00 WIB membuat satu unit mobil terseret dan terganggunya akses jalan.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Limapuluh Kota, Rahmadinol saat dihubungi, Minggu mengatakan longsor terjadi diakibatkan tingginya curah hujan yang disertai dengan angin kencang.
"Akibat tanah longsor tersebut satu unit mobil mini bus sempat terseret material longsor hingga ke pinggir jurang. Namun beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut,” kata dia.
Ia mengatakan satu unit mobil yang terseret longsor tersebut adalah mobil citycar merk Brio yang menuju Bangkinang dengan kondisi mobil rusak sedang.
"Dua orang yang berada di dalam mobil yang nomor polisinya belum keluar itu mengalami luka ringan," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa saat ini sudah dilakukan evakuasi material longsor oleh TRC dibantu Petugas Pemadam Kebakaran, kepolisian dan Masyarakat.
Meski begitu saat ini material longsor masih ada menimbun badan jalan yang menggangu lancarnya jalan nasional Sumbar-Riau itu.
"Namun saat ini sudah dapat dilalui dengan buka-tutup, sehingga kita meminta seluruh pengendara untuk berhati-hati melalui jalan tersebut," kata dia.
Selain itu Rahmadinol juga mengimbau kepada pengguna jalan nasional Sumbar-Riau untuk berhati-hati dan tetap waspada dalam membawa kendaraan.
Terutama yang melintas di jalan nasional kawasan Kecamatan Pangkalan Koto Baru untuk berhati-hati karena kondisi cuaca sedang tidak baik.
“Kami imbau pengguna jalan untuk berhati-hati, karena jalan nasional Sumbar-Riau tepatnya pada ruas Kecamatan Pangkalan rawan tanah longsor yang dapat menundang kecelakaan,” ujarnya.
Berita Terkait
Pemkab Agam minta OPD proaktif pungut retribusi PAD
Kamis, 2 Mei 2024 14:30 Wib
Pemprov Sumbar serahkan bantuan ayam KUB di Pasaman Barat
Rabu, 1 Mei 2024 17:35 Wib
Pemkab Agam terbitkan ratusan lembar kartu tanda pencari kerja
Rabu, 1 Mei 2024 14:25 Wib
Kemenkumham Sumbar Gelar FGD Pembinaan Pola Karir Perancangan Peraturan Perundang -- undangan di Daerah
Selasa, 30 April 2024 20:21 Wib
Gubernur: Gerakan Tabungan Pajak mudahkan masyarakat bayar kewajiban
Selasa, 30 April 2024 20:03 Wib
Wali Kota Padang pamitan karena masa jabatannya segera berakhir
Selasa, 30 April 2024 20:03 Wib
Ketua Dharma Wanita Kemenkumham Sumbar ajak anggota rutinkan pertemuan
Selasa, 30 April 2024 20:02 Wib
Kemenkumham Sumbar harmonisasi produk hukum dari empat daerah
Selasa, 30 April 2024 20:00 Wib