Kiev, (ANTARA) - Seorang petinggi Ukraina menolak usulan Rusia untuk melakukan gencatan senjata selama 36 jam pada Kamis dan menyebut usulan itu sebagai kemunafikan dan propaganda.
Mykhailo Podolyak, penasihat presiden Ukraina, mengatakan di Twitter, "gencatan senjata sementara" hanya akan terjadi jika Rusia meninggalkan wilayah Ukraina yang mereka duduki.
Kremlin sebelumnya mengatakan Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah memerintahkan gencatan senjata saat peringatan Natal Kristen Ortodoks yang akan dimulai pada Jumat siang.
"Federasi Rusia harus meninggalkan wilayah yang didudukinya - hanya dengan itu 'gencatan senjata' akan terjadi. Simpanlah kemunafikan itu buat kalian sendiri," cuit Podolyak.
Lewat pernyataan yang lebih terperinci kepada pers, Podolyak mengatakan bahwa usulan Putin itu "murni gerakan propaganda".
Dia mengatakan Rusia, yang menginvasi Ukraina pada Februari tahun lalu, ingin mendapatkan tambahan waktu untuk mengurangi intensitas pertempuran dan memulihkan diri, mengerahkan pasukan tambahan dan terus membangun benteng di wilayah yang diduduki.
"Tipuan abal-abal. Tak ada keinginan sedikit pun untuk mengakhiri perang ini," kata Podolyak.
"Lagipula, saya ingatkan Anda bahwa hanya Rusia yang menyerang obyek-obyek sipil dengan rudal/drone, termasuk tempat-tempat ibadah, dan melakukannya tepat pada saat liburan Natal," katanya.
Sumber: Reuters
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ukraina: Usulan Putin soal gencatan senjata adalah kemunafikan
Berita Terkait
Pejabat Palestina: Rusia bisa berperan penting stabilkan Timur Tengah
Minggu, 27 Oktober 2024 13:22 Wib
Gempa bumi berkekuatan 7,0 guncang lepas pantai Kamchatka, Rusia
Minggu, 18 Agustus 2024 9:07 Wib
AS, Korea Selatan, Jepang kutuk kerja sama militer Moskow-Pyongyang
Selasa, 25 Juni 2024 11:13 Wib
Rusia sebut lebih dari 120 orang terluka akibat serangan rudal Ukraina
Senin, 24 Juni 2024 9:53 Wib
Trump janji akhiri perang Rusia-Ukraina apabila menang pilpres AS
Senin, 24 Juni 2024 5:19 Wib
Putin resmi kunjungi Korea Utara pertama dalam 24 tahun
Rabu, 19 Juni 2024 9:25 Wib
PSG rekrut kiper Matvey Safonov dari Rusia
Sabtu, 15 Juni 2024 7:47 Wib
Putin: Di Gaza bukan perang, tapi penghancuran total penduduk sipil
Kamis, 6 Juni 2024 10:42 Wib