"Menjadi seorang Ibu merupakan impian semua perempuan. Kehidupan pernikahan yang bahagia dan mempunyai keturunan yang sehat dan cerdas. Namun, untuk bisa menjadi “Ibu yang diimpikan” tentu membutuhkan persiapan yang baik dan matang, karena seorang Ibu tidak hanya bertanggung jawab terhadap dirinya, namun juga bagi suami, anak-anak dan keluarganya," kata Kepala Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Yulizawati, S.ST, M.Keb di Padang, Jumat.
Oleh karena itu, penting bagi perempuan untuk mempersiapkan kesehatan reproduksi yang baik sebelum pernikahan dan sebelum mempersiapkan kehamilan.
Kegiatan ini diharapkan menjadi titik awal bagi Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas bersama dengan Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang untuk menjalin kerjasama dalam bidang pendidikan kesehatan.
Khususnya kebidanan agar penyandang disabilitas tunanetra dapat menerima informasi dan edukasi kesehatan reproduksi secara berkelanjutan, selama berada di Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang,” ujar Yuliza.
Pada kegiatan yang digelar Selasa 15 November 2022 pukul 09.00 WIB di Aula Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang dibuka oleh Kepala UPTD Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang Sufnarrita Yusuf, S.ST, MM serta sambutan oleh Sekretaris Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas).Rafika Oktova, S.ST, M,Keb.
Pemberian edukasi yang diberikan kepada siswi penerima manfaat Panti Sosial ini diharapkan dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman penyandang disabilitas penglihatan (tuna netra) yang luput memperhatikan kondisi kesehatan reproduksinya.
Bertindak sebagai Tim pelaksana kegiatan, Rafika Oktova, S.ST, M,Keb, Laila Rahmi, S.SiT, M.Keb, Aldina Ayunda Insani, Bd, M.Keb, dan Laila, SKM, S.SiT, M.Keb bersama dengan Viorika Marsafa Putri (Mahasiswa S1 Kebidanan) dan Fharyn Mayyurid (Mahasiswa Pendidikan Profesi Bidan).
Siswi penerima manfaat Panti Sosial terlihat antusias mengikuti kegiatan, berdiskusi dan mengajukan pertanyaan untuk meningkatkan pemahaman mereka.
