Sekitar 42 persen pendaftar Panwascam di Pariaman berasal dari kalangan perempuan

id Panwascam di Pariaman,Bawaslu Pariaman,Pemilu 2024

Sekitar 42 persen pendaftar Panwascam di Pariaman berasal dari kalangan perempuan

Ketua Bawaslu Pariaman, Sumbar Riswan saat diwawancara wartawan. ANTARA/Aadiaat M. S. 

Pariaman (ANTARA) - Sebanyak 66 orang atau sekitar 42 persen dari 157 pendaftar menjadi Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) pada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pariaman, Sumatera Barat berasal dari kalangan perempuan yang diduga karena sudah mulainya kesetaraan gender di daerah itu.

"Jumlah ini di luar ekspektasi kami, kami membutuhkan keterwakilan perempuan minimal 30 persen, jadi antusias ini luar biasa," kata Ketua Bawaslu Pariaman Riswan di Pariaman, Selasa.

Menurutnya banyaknya yang mendaftar serta tingginya pendaftar dari kalangan perempuan karena jauh sebelum pembukaan pendaftaran pihaknya sudah menyosialisasikan kepada masyarakat selain itu penerimaan anggota ad hoc di Bawaslu lebih dulu dibandingkan dengan KPU.

Dengan tingginya antusias pendaftar Panwascam tersebut maka diharapkan pihaknya dapat menciptakan pengawasan Pemilu yang berkualitas di daerah itu.

Menurutnya pendaftar Panwascam tersebut sebagian besar merupakan orang yang sebelumnya pernah menjadi pengawas atau penyelenggara pemilihan di tingkat kecamatan dan desa di daerah itu.

Namun, kata dia pihaknya akan menyeleksi pendaftar Panwascam tersebut berdasarkan berkas yang dikirim atau administrasi, tes CAT, dan wawancara.

"Jadi ada enam orang yang akan mengikuti tahapan wawancara di masing-masing kecamatan," katanya.

Setidaknya ada 12 anggota Panwascam yang akan direkrut oleh Bawaslu Pariaman untuk ditempatkan di empat kecamatan di daerah itu.

Kepala Sekretariat Bawaslu Pariaman Riky Falantino mengatakan tinggi keterwakilan perempuan pada pendaftaran Panwascam di daerah itu menunjukkan kesetaraan gender di Pariaman sudah mulai meningkat.

"Jadi tidak saja sebaran pendaftar di masing-masing kecamatan untuk Panwascam Pariaman paling banyak di tingkat provinsi namun juga keterwakilan perempuan," kata dia.

Ia menambahkan pendaftar Panwascam tahun ini meningkat lebih dari 100 persen dari pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah 2020 yang hanya 76 orang

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pariaman, Sumatera Barat memastikan akan merekrut anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) secara ketat guna mengawasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Ada 12 orang yang akan direkrut untuk empat kecamatan di Pariaman, jadi tiap kecamatan ada tiga anggota Panwascam," kata Kepala Sekretariat Bawaslu Pariaman Riky Falantino di Pariaman.

Ia mengatakan anggota Panwascam tersebut akan mulai bertugas Oktober 2022 hingga sampai selesai pelaksanaan Pemilu 2024 namun tidak menutup kemungkinan anggota ad hoc itu bertugas sampai selesai pelaksanaan pemilihan kepala daerah.