Bukittinggi (ANTARA) - Polres Bukittinggi melakukan cara unik untuk memberikan ilmu pengetahuan dasar tentang aturan lalu lintas kepada pelajar melalui penyampaian sosialisasi oleh Polsanak (Polisi Sahabat Anak).
Polsanak dilambangkan berupa boneka maskot tokoh kartun anak yang terlihat bersemangat menemani pelajar dari Sekolah Taman Kanak di Kota Bukittinggi.
Tampak juga beberapa Polwan Sat Lantas menyapa sekaligus memberikan edukasi kepada murid-murid dari TK Masyitah tentang tertib berlalulintas serta pengenalan rambu-rambu lalulintas.
"Edukasi disampaikan dengan cara bernyanyi dan menari oleh dua orang Polwan Sat Lantas dan boneka Polsanak dengan harapan pengenalan dasar rambu lalu lintas," kata Kasat Lantas AKP Ghanda Novidiningrat Gunawan di Bukittinggi, Rabu.
Ia mengatakan kegiatan Polsanak merupakan agenda sekaligus program rutin Sat Lantas melalui unit Kamsel (keamanan dan keselamatan) Lantas.
"Selain menerima kunjungan langsung ke Polres, unit Kamsel Lantas ini juga mendatangi sekolah - sekolah melalui program Police Goes To School," kata Ghanda.
Menurutnya, edukasi ini tentunya bertujuan demi terciptanya Kamseltibcar Lantas baik itu dilingkungan sekolah maupun ketika anak-anak itu berada diluar lingkungan sekolah.
"Menjadi harapan kita bersama anak-anak ini bisa menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas baik itu di sekolah maupun dalam keluarga mereka," pungkas Ghanda.
Pengajar dari TK daerah setempat mengapresiasi langkah yang dilakukan Satlantas Polres Bukittinggi untuk menanamkan budaya tertib lalu lintas sejak dini.
"Anak-anak bersemangat sekali, bahkan diantaranya ada yang sudah mengerti tentang pentingnya keamanan lalu lintas seperti pemakaian helm, ia sudah berani bertanya ke orangtuanya jika lupa memakai helm," kata salah seorang pengajar, Dewi.
