Desa Kubang Tangah Sawahlunto ikuti lomba desa berprestasi tingkat nasional
Sawahlunto, (ANTARA) - Desa Kubang Tangah, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat mengikuti Lomba Desa dan Kelurahan Berprestasi Tingkat Nasional.
Kepala Desa Kubang Tangah Rice, dalam keterangan tertulisnya dari Jakarta, Selasa, mengatakan telah selesai menyampaikan presentasi tentang profil dan inovasi-inovasi yang telah dilaksanakan desa di hadapan 12 orang tim penilai dari Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri.
"Setelah menjadi juara di Provinsi Sumatera Barat jadi Desa Kubang Tangah menjadi perwakilan Sumbar untuk melaju ke tingkat nasional. Di tingkat nasional ini Alhamdulillah kita sudah masuk ke lima besar terbaik, mohon doanya semoga hasil presentasi tadi membawa Desa Kubang Tangah pada hasil terbaik," kata dia.
Rice menyebut untuk inovasi-inovasi yang telah dilakukan Desa Kubang Tangah antara lain adalah membebaskan pajak dari lahan-lahan pertanian dan perkebunan warga dengan tujuan memberi motivasi kepada warga untuk menggarap lahan tersebut.
"Sementara untuk prestasi yang telah dicapai, yang terbaru itu adalah Juara I Lomba Adikarya Pangan Nusantara Tingkat Kota Sawahlunto. Sementara untuk status desa dari ukuran Indeks Desa Membangun (IDM) yakni berkembang dengan hasil evaluasi cepat berkembang," kata dia.
Rice menyebut partisipasi unsur terkait dan masyakarat termasuk tinggi di Desa Kubang Tangah sehingga program-program inovasi Pemerintah Desa dapat diterima dan berjalan dengan baik.
"Tentunya semua gerakan dan inovasi yang berhasil dilaksanakan Pemerintah Desa Kubang Tangah adalah dengan dukungan dari unsur-unsur terkait seperti BPD, LPM, KAN, Babinkamtibmas dan Babinsa, serta organisasi pemuda/masyarakat. Dan yang paling penting adalah partisipasi dari masyarakat desa, untuk itu semua prestasi ini kami persembahkan untuk warga Desa Kubang Tangah," katanya.
Wali Kota Sawahlunto Deri Asta yang langsung mendampingi Kepala Desa Kubang Tangah dalam menyampaikan presentasi itu menyatakan apresiasi pada Desa Kubang Tangah yang telah mampu menjadi wakil dari Sumbar dan siap untuk merebut prestasi terbaik di tingkat Nasional.
"Pemkot Sawahlunto telah dan selalu memberi perhatian dan membuat kebijakan/program yang berpihak pada desa dan kelurahan, karena kita menyadari bahwa desa dan kelurahan merupakan ujung tombak pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Jadi salah satu terjemahan dari visi misi Pemkot Sawahlunto itu adalah komitmen program yang mendukung desa dan kelurahan," kata dia.
Wali Kota Deri Asta menyebut untuk Desa Kubang Tangah, mengikuti perlombaan tingkat nasional ini bisa juga menjadi momen untuk evaluasi sekaligus melihat referensi dari desa lain di Indonesia.
"Memang tujuan kita berlomba adalah untuk meraih kemenangan. Namun di luar itu kita melihat ada poin lain yang tidak kalah penting yaitu bagaimana pemerintah pusat ikut mengevaluasi Desa Kubang Tangah dan bagaimana inovasi dari desa lain sesama peserta lomba bisa menjadi inspirasi/referensi bagi kita," katanya.
Turut mendampingi Wali Kota Deri Asta dan Kepala Desa Rice itu yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Nagari Provinsi Sumbar Amasrul, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPMDPPA) Kota Sawahlunto Efriyanto, Ketua TP-PKK Desa Kubang Tangah Ny. Cyntia Nelta Rice, dan Ketua BPD Desa Kubang Tangah Ridwan. (*)
Kepala Desa Kubang Tangah Rice, dalam keterangan tertulisnya dari Jakarta, Selasa, mengatakan telah selesai menyampaikan presentasi tentang profil dan inovasi-inovasi yang telah dilaksanakan desa di hadapan 12 orang tim penilai dari Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri.
"Setelah menjadi juara di Provinsi Sumatera Barat jadi Desa Kubang Tangah menjadi perwakilan Sumbar untuk melaju ke tingkat nasional. Di tingkat nasional ini Alhamdulillah kita sudah masuk ke lima besar terbaik, mohon doanya semoga hasil presentasi tadi membawa Desa Kubang Tangah pada hasil terbaik," kata dia.
Rice menyebut untuk inovasi-inovasi yang telah dilakukan Desa Kubang Tangah antara lain adalah membebaskan pajak dari lahan-lahan pertanian dan perkebunan warga dengan tujuan memberi motivasi kepada warga untuk menggarap lahan tersebut.
"Sementara untuk prestasi yang telah dicapai, yang terbaru itu adalah Juara I Lomba Adikarya Pangan Nusantara Tingkat Kota Sawahlunto. Sementara untuk status desa dari ukuran Indeks Desa Membangun (IDM) yakni berkembang dengan hasil evaluasi cepat berkembang," kata dia.
Rice menyebut partisipasi unsur terkait dan masyakarat termasuk tinggi di Desa Kubang Tangah sehingga program-program inovasi Pemerintah Desa dapat diterima dan berjalan dengan baik.
"Tentunya semua gerakan dan inovasi yang berhasil dilaksanakan Pemerintah Desa Kubang Tangah adalah dengan dukungan dari unsur-unsur terkait seperti BPD, LPM, KAN, Babinkamtibmas dan Babinsa, serta organisasi pemuda/masyarakat. Dan yang paling penting adalah partisipasi dari masyarakat desa, untuk itu semua prestasi ini kami persembahkan untuk warga Desa Kubang Tangah," katanya.
Wali Kota Sawahlunto Deri Asta yang langsung mendampingi Kepala Desa Kubang Tangah dalam menyampaikan presentasi itu menyatakan apresiasi pada Desa Kubang Tangah yang telah mampu menjadi wakil dari Sumbar dan siap untuk merebut prestasi terbaik di tingkat Nasional.
"Pemkot Sawahlunto telah dan selalu memberi perhatian dan membuat kebijakan/program yang berpihak pada desa dan kelurahan, karena kita menyadari bahwa desa dan kelurahan merupakan ujung tombak pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Jadi salah satu terjemahan dari visi misi Pemkot Sawahlunto itu adalah komitmen program yang mendukung desa dan kelurahan," kata dia.
Wali Kota Deri Asta menyebut untuk Desa Kubang Tangah, mengikuti perlombaan tingkat nasional ini bisa juga menjadi momen untuk evaluasi sekaligus melihat referensi dari desa lain di Indonesia.
"Memang tujuan kita berlomba adalah untuk meraih kemenangan. Namun di luar itu kita melihat ada poin lain yang tidak kalah penting yaitu bagaimana pemerintah pusat ikut mengevaluasi Desa Kubang Tangah dan bagaimana inovasi dari desa lain sesama peserta lomba bisa menjadi inspirasi/referensi bagi kita," katanya.
Turut mendampingi Wali Kota Deri Asta dan Kepala Desa Rice itu yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Nagari Provinsi Sumbar Amasrul, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPMDPPA) Kota Sawahlunto Efriyanto, Ketua TP-PKK Desa Kubang Tangah Ny. Cyntia Nelta Rice, dan Ketua BPD Desa Kubang Tangah Ridwan. (*)