BINDA Sumbar buka gebyar vaksinasi boster di perguruan tinggi

id BINDA Sumbar,Berita sumbar,Berita agam,vaksinasi boster agam,COVID-19 ,Agam

BINDA Sumbar buka gebyar vaksinasi boster di perguruan tinggi

Tim vasinator memberikan vaksin ke peserta, Jumat (22/7). (Antara/HO-Dok BINDA Sumbar)

Lubukbasung (ANTARA) - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sumatera Barat membuka gebyar vaksinasi boster COVID-19 di Universitas Negeri Islam Syeh M Djamil Djambek Kabupaten Agam, Jumat (22/7), dalam upaya percepatan pemberian vaksin di daerah itu.

Koordinator Tim Vaksinasi COVID-19 Wilayah Agam, Rano di Lubukbasung, Kamis, mengatakan gebyar vaksinasi itu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Agam dan UIN Syeh M Djamil Djambek.

"Gebyar vaksinasi itu melibatkan vaksinator dari Dinas Kesehatan Agam dan pelaksanaan satu hari penuh," katanya.

Ia mengatakan, gebyar dengan 100 peserta dari mahasiswa, staf, beserta masyarakat umum di sekitar kampus.

Gerai itu dalam rangka untuk mendorong percepatan vaksinasi di kampus dalam mengantisipasi masuknya gelombang keempat COVID-19 di Sumbar.

"Kita juga mengadakan gerai vaksinasi di lapas, objek wisata dan lainnya dalam percepatan vaksinasi," katanya.

Kedepan pelaksanaan gebyar di kampus ini dapat menarik kalangan masyarakat lebih luas dan menepis miskonsepsi apapun yang ada di masyarakat mengenai vaksinasi COVID-19.

Ia menimbau kepada masyarakat yang selama ini belum bisa atau berhalangan untuk vaksin agar dapat mendatangi gebyar-gebyar vaksin BINDA Sumbar berikutnya.

Sementara, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerjasama UIN Syeh M Djamil Djambek, Miswardi mengataka pihak kampus berterima kasih kepada kepada BINDA Sumbar beserta Dinas Kesehatan atas pelaksanaan gebyar vaksinasi.

"Saya berharap kegiatan tersebut dapat membantu mewujudkan kekebalan kelompok di lingkungan kampus UIN Syeh M Djamil Djambek," katanya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Agam, Hendri Rusdian menambahkan Dinas Kesehatan setempat melakukan kerjasama dengan BINDA Sumbar dalam percepatan vaksinasi itu.

"Kita melakukan kerjasama selama enam bulan dengan BINDA Sumbar untuk percepatan vaksinasi," katanya.

Dengan kerjasama itu, pihaknya berharap capaian vaksinasi tahap satu, dua dan boster cukup tinggi di Agam.

Saat ini, capaian vaksinasi tahap satu baru mencapai 337.171 orang dari target 432.029 orang atau 78,04 persen.

Sementara vaksin kedua 237.583 orang atau 54,99 persen dan vaksin boster 17.823 orang atau 4,13 persen.

"Capaian vaksinasi boster masih rendah, namun dengan kerjasama itu vaksinasi bakai meningkat," katanya.

Untuk persediaan vaksin di Agam tersedia dengan jenis Coronavac 8.230 vial, Astrazeneca 180 vial dan Pfizer 14.796 vial.