Padang (ANTARA) - Mulai menurunnya kesadaran masyarakat untuk waspada pada bahaya Covid--19 meski belum berakhirnya pandemi memaksa pemerintah dan semua pihak terus mengingatkan warga untuk tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat, tidak terkecuali dari perguruan tinggi.
Dalam hal ini tenaga kesehatan yang juga merangkap sebagai akademisi di perguruan tinggi terus berupaya menyosialisasikan pola hidup sehat selama pandemi seperti menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak.
Sasarannya bukan hanya dari kalangan usia dewasa namun juga usia dini yang sangat rentan dengan bahaya Covid-19 dan penyakit ganas lainnya.
Kegiatan ini merupakan kegiatan pengabdian masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah tahun 2022 telah dilaksanakan pada Selasa 22 Maret 2022 di SD IT Permata Kita Padang.
Dalam kegiatan ini disampaikan materi antara lain rantai penularan penyakit infeksi, cara meningkatkan daya tahan tubuh, pengertian cuci tangan, manfaat cuci tangan, kapan harus mencuci tangan, cara melakukan kebersihan tangan, etika batuk/bersin dan cara memakai masker yang benar.
Dengan metode presentasi dan tanya jawab, tim menguji pengetahuan peserta atau siswa dengan meminta peserta untuk
menjelaskan cara mencuci tangan yang benar, menjelaskan kapan sebaiknya harus mencuci tangan, meminta peserta untuk
menjelaskan etika batuk dan bersin serta meminta peserta menjelaskan cara menggunakan masker yang benar.
Secara keseluruhan kesimpulan dalam kegiatan tersebut yakni Mencuci tangan yang benar maupun membersihkan tangan menggunakan cairan berbasis akohol perlu dilakukan agar kita terhindar dari berbagai macam penyakit. 
Hal ini telah termasuk dalam tujuan kegiatan yakni meningkatnya pemahaman masyarakat dalam hal ini siswa di SDIT Permata Kita Padang tentang kebersihan tangan, pemakaian masker yang benar dan etika batuk.
*) Penulis. dr. Rika Amran, MARS, dosen di Fakultas Kedokteran Unbrah.
