Dua siswi SMP asal Pasaman Barat wakili Sumbar lomba sains tingkat nasional

id berita pasaman barat,berita sumbar,siswi

Dua siswi SMP asal Pasaman Barat wakili Sumbar lomba sains tingkat nasional

Dua siswi SMPN 1 Pasaman Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat Atika Safira dan Stella Marisa mewakili Sumbar dalam Kompetisi Sains Nasional (KSN) tingkat nasional. (Antarasumbar/Altas Maulana)

Ini merupakan sejarah bagi Pasaman Barat karena ini yang pertama kalinya. Kami sangat bangga atas prestasi luar biasa ini,
Simpang Empat (ANTARA) - Dua siswi SMPN 1 Pasaman Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Atika Safira dan Stella Marisa mewakili Sumbar dalam Kompetisi Sains Nasional (KSN) tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kepala SMP N 1 Pasaman, Hayatul Muna di Simpang Empat, Rabu, mengatakan melihat data yang ada selama 10 tahun terakhir belum siswa yang berhasil lolos ke tingkat nasional, terkhusus dalam bidang sains.

"Ini merupakan sejarah bagi Pasaman Barat karena ini yang pertama kalinya. Kami sangat bangga atas prestasi luar biasa ini," katanya.

Ia mengatakan saat ini perlombaan sedang berlangsung hingga 13 November 2021. Kedua siswi itu berlomba dalam bidang mata pelajaran IPA terpadu di ajang KSN yang merupakan even tahunan yang digelar Kemendikbudristek Republik Indonesia.

Ia menyebutkan prestasi tersebut tidak lepas dari peran serta dan semangat orangtua beserta guru pembimbing yang telah mempersiapkan segala sesuatunya.

Kemudian pemanfaatan sumber daya yang ada secara optimal sehingga bisa menembus level nasional.

"Kita bersyukur dengan potensi yang dimiliki kedua anak ini. Mereka anak hebat dibawah dukungan semangat yang orang tua dan empat orang guru profesional yang ada di SMPN 1 Pasaman," ujarnya.

Ia menyampaikan sebagai upaya, bimbingan, pembekalan intensif dan terfokus telah diberikan kepada kedua peserta yang saat ini bertarung di tingkat nasional tersebut. Atika dan Stella didampingi oleh empat orang guru pengasuh olimpiade.

"Dua orang siswa ini ditangani oleh empat orang guru pengasuh olimpiade berpengalaman dan satu orang operator," ujarnya.

Setelah menerima kemenangan ditingkat provinsi, katanya pihaknya langsung adakan rapat tindak lanjut, mencari referensi untuk memacu anak-anak. Kedua orangtua juga dipanggil untuk dapat melakukan kerjasama selama persiapan.

Ia berharap kedua siswi utusan SMPN 1 Pasaman tersebut dapat menjadi juara ditingkat nasional, sehingga mampu membawa nama baik SMP N 1 Pasaman, Pasaman Barat dan Sumbar.

"Mudah-mudahan dapat membawa hasil yang maksimal saat pengumuman pemenang tanggal 12 November nanti," harapnya.