Marfendi : Pemkot Bukittinggi tidak ingin muncul klaster baru menjelang Lebaran

Bukittinggi (ANTARA) - Pemkot Bukittinggi, Sumatera Barat menyambut baik adanya pedagang musiman menjelang Lebaran dan tetap meminta para pedagang menjaga ketertiban umum.

"Alhamdulillah, yang pasti kita bersyukur para pedagang bisa berjualan dan tidak ada larangan untuk itu dan kita hanya meminta warga tetap menjaga ketertiban," kata Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi di Bukittinggi, Jumat.

Marfendi mengatakan agar pedagang juga mematuhi protokol kesehatan yang ada.

Menurutnya, saat ini Pemkot Bukittinggi tidak akan melarang atau menertibkan pedagang yang mulai ramai bermunculan di beberapa ruas jalan utama.

"Yang penting mari kita sama sama menjaga ketertiban umum serta mematuhi protokol kesehatan, mari manfaatkan kesempatan yang ada ini untuk mencari rejeki dengan tidak mengganggu kepentingan orang banyak," kata dia.

Marfendi menegaskan bahwa Pemkot Bukittinggi tidak ingin nantinya muncul klaster baru menjelang Lebaran.

Pedagang musiman saat ini mulai ramai berjualan di beberapa jalan di Kota Bukittinggi.

Diantaranya di ruas jalan Sutan Syahrir Tarok hingga lapangan Wirabraja Bukittinggi.

Pedagang ini sebagian besar menjual baju baru dan perlengkapan menuju Lebaran.

Salah seorang pedagang, Doni (35) mengatakan ia bersama rekan-rekannya sengaja menjual dagangannya di tempat ini sejak 2020.

"Awalnya karena adanya inisiatif sendiri dari beberapa pedagang di sekitar toko besar di Tarok, kami ikut berjualan di sini dan syukur bisa menghabiskan sisa dagangan," kata dia.

Doni yang sehari harinya berjualan di Pasar Aur Kuning mengaku di sepanjang jalan Sutan Syahrir ini pembeli cukup banyak yang berdatangan.

Para pedagang yang juga biasa berjualan di Jalan Minangkabau Pasar Atas Bukittinggi memulai berdagang di sepanjang Jalan Sutan Syahrir sejak awal pandemi terjadi.

Hingga kini, tetap dengan mengikuti protokol kesehatan para pedagang bisa bertahan berjualan di sana setiap Ramadhan.