Pendaftaran ditutup, Wirianto jadi calon tunggal Ketum Koni Limapuluh Kota

id berita limapuluh kota,berita sumbar,koni

Pendaftaran ditutup, Wirianto jadi calon tunggal Ketum Koni Limapuluh Kota

Rapat Verifikasi Administrasi dan Penetapan Calon Ketua Umum KONI 50 Kota yang dipimpin ketua Organizing Committee (OC), Budi Febriandi di Kantor Sekretariat KONI, Selasa (16/3). (Antarasumbar/HO-KONI Limapuluh Kota)

Setelah memeriksa semua kelengkapan berkas persyaratan administrasi, termasuk syarat dukungan minimal dari 10 cabang olahraga, maka hari ini kita tetapkan Wirianto Dt Paduko Bosa Marajo sebagai calon tunggal ketua umum KONI,
Sarilamak (ANTARA) - Sampai dengan pendaftaran ditutup pada Senin (15/3), Panitia Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat mencatat hanya ada satu calon yang mendaftar, yakni Wirianto Dt Paduko Bosa Marajo.

Ketua Organizing Committee (OC) Musorkab, Budi Febriandi di Sarilamak, Selasa, mengatakan bahwa panitia Musorkab KONI Kabupaten Limapuluh Kota telah menetapkan satu orang calon ketua umum yang menjadi satu-satunya mendaftar tersebut.

Penetapan tersebut dilakukan dalam rapat pleno verifikasi administrasi dan penetapan calon ketua umum KONI Limapuluh Kota yang bertempat di kantor sekretariat KONI.

"Setelah memeriksa semua kelengkapan berkas persyaratan administrasi, termasuk syarat dukungan minimal dari 10 cabang olahraga, maka hari ini kita tetapkan Wirianto Dt Paduko Bosa Marajo sebagai calon tunggal ketua umum KONI," kata dia.

Wirianto sendiri saat ini tercatat sebagai pengurus inti cabang Pesatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Provinsi Sumbar dan Kabupaten Limapuluh Kota. Ia juga telah mengantarkan tim voli Limapuluh Kota berprestasi dengan meraih medali di Porprov Sumbar XV pada 2018.

Ia mengatakan bahwa berkas administrasi sudah diverifikasi oleh panitia dan dipastikan lengkap. Panitia OC, sesuai tata-tertib dan AD/ART telah melakukan proses penjaringan dan membuka pendaftaran bagi para insan olahraga yang berpotensi menjadi ketua umum KONI.

Hanya saja, sampai ditutupnya masa pendaftaran pada Senin 15 Maret kemarin, hanya satu calon yang mendaftar. Proses selanjutnya, yakni panitia bakal menyampaikan hasil penjaringan calon di dalam forum Musorkab, sebagai bahan musyawarah pada Rabu 17 Maret. Musorkab akan dilangsungkan di aula kantor Bupati Limapuluh Kota di kawasan Sarilamak.

Ia mengatakan sesuai Tatib pemilihan serta AD/ART KONI terkait tata-cara pemilihan calon Ketua Umum KONI, jika calon yang mendaftar hanya satu orang dan memenuhi persyaratan, maka akan ditetapkan secara aklamasi.

"Begitu juga pemilihan atau penetapan calon terpilih, nanti akan ditetapkan di forum (Musorkab). Yang memiliki hak suara adalah pengurus cabang olahraga definitif, ditambah 1 suara KONI 50 Kota dan 1 suara KONI Provinsi," ujarnya.

Saat ini, dari 37 cabor kita yang ada, terhitung ada 28 cabor yang aktif SK Kepengurusannya hingga tanggal 17 Maret.

Ia mengatakan terkait persiapan teknis Musorkab sudah rampung dan hanya menunggu pelaksanaan dan mengaku optimis jika proses Musorkab KONI bakal berjalan sukses, tertib dan lancar.

Terpisah, Ketua Umum KONI Limapuluh Kota, Davis Emha berharap proses penyelenggaraan Musorkab KONI tahun 2021 berjalan secara musyawarah dan terbuka.

"Siapa pun nanti terpilih memimpin KONI, harapan kita dapat melanjutkan setiap program kerja yang sudah kita buat serta memperbaiki apa yang masih menjadi kekurangan," katanya.