Padang (ANTARA) - Penyaluran Bantuan Sosial Tunai 2021 dari Kementerian Sosial bagi warga yang terdampak COVID-19 di Kota Padang telah mencapai 90 persen.
"Semoga bantuan dapat bermanfaat guna meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan sosial masyarakat," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi di Padang, Jumat saat meninjau penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BBPPKS) Regional I Sumatera Padang.
Wali Kota berpesan kepada penerima BST agar menggunakan bantuan tersebut sebagaimana mestinya.
"Belikan uang tersebut untuk kebutuhan pokok keluarga, bukan untuk membeli rokok dan membeli pulsa," ujarnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada BBPPKS Regional I Sumatera Beni Sujanto, dan Kepala Kantor Pos Kota Padang yang telah mendukung penyaluran BST.
Sementara Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Afriadi menjelaskan bantuan sosial (BTS) tunai pada 2021 diberikan selama 4 bulan, mulai Januari sampai April 2021.
"Per bulan masyarakat menerima sebesar Rp300 ribu per Kepala Keluarga (KK). Untuk Kota Padang jumlah penerimanya sebanyak 17.438 KK," kata dia.
Kepala Kantor Pos Kota Padang, Sartono mengatakan penyaluran BST ini telah dimulai pada 8 Januari 2021 dan dari 17.438 KK sudah terealisasi 15.808 KK atau 90,96 persen.
"Alhamdulillah daya serap realisasinya cukup bagus, kami harap dapat tercapai 99 persen sebagaimana arahan Menteri Sosial ," ujar dia.
Sartono menambahkan, untuk hari ini BST diberikan kepada warga Kecamatan Pauh. Penyerahan dilakukan secara dua tahap, pagi hari sebanyak 327 KK dan siang sekitar 204 KK.
"Penyaluran BST tetap mengacu pada protokol kesehatan COVID-19 sehingga tidak terjadi kerumunan," ujarnya.
Penyaluran Bantuan Sosial Tunai di Padang telah mencapai 90 persen
Belikan uang tersebut untuk kebutuhan pokok keluarga, bukan untuk membeli rokok dan membeli pulsa,