Padang (ANTARA) - Banjir menggenangi ratusan rumah warga di Jondul Rawang, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) akibat hujan yang mengguyur daerah setempat sejak Rabu (9/9) malam.
"Banjir berdampak pada 415 rumah di sembilan RW Kelurahan Jondul Rawang," kata Lurah Rawang Andi Amir, di Padang, Kamis.
Namun demikian pihaknya belum bisa menaksir jumlah kerugian dari peristiwa banjir karena masih melakukan pendataan.
Menurut salah seorang warga Adek (60), air sudah menggenangi jalan sejak Rabu (9/9) malam, dan merangsek masuk ke rumah sekitar pukul 02.00 WIB.
Ketinggian genangan air di dalam rumah warga bervariasi, mulai dari 30 centimeter hingga mencapai satu meter.
Lurah Andi mengatakan untuk penanggulangan pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas PUPR, Dinas Pemadam Kebakaran, dan lainnya.
Menurutnya saat ini tengah dilakukan penggalian sedimen di kawasan setempat, namun intensitas hujan yang tinggi membuat drainase tak kuasa menampung volume air.
"Tahun ini rencananya juga akan dibuat kolam lumpur di sekitar bukit karan sebagai upaya menanggulangi pendangkalan sedimen, namun terkendala karena pandemi COVID-19," katanya.
Untuk jangka panjang pihaknya telah menyiapkan sejumlah perencanaan sebagai upaya penanggulangan banjir, pertama melakukan pelebaran drainase yang tengah berjalan.
Kemudian membuat pintu air dari satu saluran menjadi dua ke batang Jirak, sehingga pembuangan air menjadi lancar.
Selanjutnya adalah skema pembelokan arah air dari arah Villa Mega, sebab sekarang air dari tempat itu serta air di Bukit Karan bermuara ke saluran Rawang.
"Selain itu ada juga rencana membuat pompanisasi, namun upaya tersebut berkoordinasi dengan dinas PUPR," jelasnya.
Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Sumatera Barat mencatat hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi sejak Rabu (8/9) malam telah menyebabkan sejumlah titik mengalami genangan air serta longsor.
"Curah hujan yang tinggi mengakibatkan bencana alam seperti banjir, longsor, dan pohon tumbang," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Padang Sutan Hendra.
Berdasarkan data sementara titik banjir tersebut memiliki ketinggian air bervariasi dengan tinggi maksimal satu setengah meter, yaitu Komplek Jondul Rawang, Kelurahan Rawang, Kecamatan Padang Selatan, Simpang 6 Pondok, dan Skep dekat Kantor Koramil Mata Air.
Kemudian kawasan Banuaran belakang Mesjid Muhalimin, Perumahan Bungus, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Batuang Taba, Kecamatan Lubeg, Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo, Alai, dan lainnya.
Sementara longsor terjadi di Kelok Jariang Bungus Teluk Kabung, Jalan Lama Koto Kaciak menuju ke Pantai Air Manis, dan empat titik lainnya.