Wako Pariaman Genius Umar ikut mengevakuasi diri ke lapangan terbuka pasca-gempa Mukomuko

Pariaman, (ANTARA) - Wali Kota Pariaman, Sumatera Barat Genius Umar bersama pegawai Kantor Walikota setempat ikut mengevakuasi diri ke lapangan terbuka pasca-gempa magnitudo 5,7 di Mukomuko Provinsi Bengkulu dirasakan kuat hingga daerah itu.

"Gempa yang berlokasi pada 28 kilometer Barat Daya Mukomuko, Bengkulu sekitar pukul 11.35 WIB dirasakan kuat hingga Kota Pariaman sehingga kami harus mengevakuasi diri ke lapangan terbuka," kata Wali Kota Pariaman Genius Umar di Pariaman, Rabu.

Baca juga: Gempa guncang Padang, PNS kantor Gubernur Sumbar berhamburan keluar

Dari pantauan pejabat dan pegawai di Kantor Wali Kota Pariaman keluar dari gedung tersebut untuk menyelamatkan diri setelah merasakan getaran gempa cukup kuat.

Pada saat itu pejabat dan pegawai di kantor tersebut mencari tahu pusat gempa, kekuatannya serta potensi tsunami yang ditimbulkan dari gempa tersebut.

Dengan kejadian gempa ini ia meminta seluruh elemen masyarakat serta aparatur yang bergerak di bidang kebencanaan untuk melihat kembali standar keamanan bencana.

Baca juga: Gempa magnitudo 5,7 Mukomuko dirasakan kuat hingga tiga provinsi

Apalagi lanjutnya, Pariaman rawan terhadap gempa dan tsunami sehingga kesiapsiagaan warga serta aparatur yang bertugas harus terus ditingkatkan.

"Semua lapisan masyarakat harus berkontribusi dalam kesiapsiagaan bencana," ujarnya.

Ia menyampaikan hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan laporan kerusakan bangunan yang diakibatkan gempa tersebut.

Jika daerah itu diterjang tsunami maka warga diminta menyelamatkan diri ke gedung bertingkat serta Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, serta Pasar Pariaman yang sekarang sedang dibangun.

"Setiap bulan kami melakukan pengecekan sirine," kata dia. (*)

Baca juga: Gempa Mukomuko Bengkulu terasa di Solok Selatan, pegawai berlarian keluar ruangan