Sarilamak, (ANTARA) - Kapolres Limapuluh Kota, Sumatera Barat AKBP Sri Wibowo menyatakan akan mendukung penuh pelaksanaan normal baru apabila diberlakukan di daerah tersebut.
"Jika memang di wilayah hukum Limapuluh Kota diberlakukan new normal, kita akan dukung penuh pelaksanaannya," kata Sri Wibowo di Sarilamak, Kamis.
Ia mengatakan pada Kamis (28/5) ini pihaknya akan melakukan telekonferensi dengan Gubernur terkait pelaksanaan new normal.
"Kami akan telekonferensi bersama Gubernur yang juga diikuti oleh seluruh Forkopimda di Kabupaten Limapuluh Kota," ujarnya.
Meski begitu, kata AKBP Sri, melihat kondisi daerah di Kabupaten Limapuluh Kota memang tergolong wilayah yang jarang penduduk dan sangat sedikit tempat kerumunan.
"Tempat kerumunan itu paling pasar dan tempat ibadah. Kalau Limapuluh Kota itu sendiri daerahnya jarang penduduk dan minim sekali kerumunan," sebutnya.
Untuk itu, apabila memang di Limapuluh Kota diberlakukan normal baru kemungkinan pelaksanaan awalnya akan lebih ditekankan ke pasar-pasar yang ada.
"Tapi semuanya tentu akan kita rapatkan dulu bersama dengan Forkopimda. Kita terus berkoordinasi," ujarnya.
Ia mengatakan pihaknya akan siap menurunkan setidaknya 200an atau 2/3 dari jumlah personel apabila diberlakukan normal baru.
"Yang saya pastikan, Polres Limapuluh Kota akan mendukung penuh pelaksanaan new normal ini," sebutnya
Sesuai dengan arahan, pihak kepolisian bersama dengan TNI akan bekerja sama untuk mengawasi dan memastikan pelaksanaan protokol kesehatan di lapangan.
Khususnya terkait keharusan memakai masker, menjaga jarak, dan menghindarkan orang dari kerumunan dan dari berdesak-desakan. (*)