Sumbar upayakan jembatan bailey untuk akses korban banjir Agam

id jembatan bailey,jembatan darurat,banjir bandang agam,banjir nagari sitalang,nasrul abit,indracatri

Sumbar upayakan jembatan bailey untuk akses korban banjir Agam

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit serahkan bantuan pada warga Agam. Ia didampingi Bupati Agam Indra Catri. (ANTARA SUMBAR/Ist)

Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengupayakan bantuan satu unit jembatan bailey atau jembatan rangka baja ringan berkualitas tinggi, yang mudah dipindah-pindah (Movable) untuk membantu akses keluar masuk bagii warga terimbas bencana banjir bandang di Nagari Sitalang, Agam.

"Kita sudah tinjau ke lokasi. Yang paling penting sekarang bagi masyarakat adalah jembatan untuk akses ke kampung lain dan menuju sekolah bagi anak-anak," kata Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit di Padang, Senin.

Ia menyebut setelah berkoordinasi dengan BPBD Sumbar, unit jembatan itu sekarang tidak tersedia di Sumbar dan harus mencari ke provinsi tetangga.

Mungkin butuh tiga hingga empat minggu untuk mencari dan memobilisasi rangka jembatan itu ke Nagari Sitanang, Agam.

Sekarang BPBD Agam sudah mengupayakan jembatan darurat dengan bantalan pohon kelapa. Langkah cepat itu patut diapresiasi dan sementara bisa dimanfaatkan masyarakat.

Jembatan darurat itu hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki dan kendaraan roda dua dengan sangat hati-hati.

Nasrul menyebut untuk sementara jembatan darurat adalah solusi paling cepat karena anggaran untuk membangun jembatan permanen belum ada.

Upaya untuk jembatan permanen pasca bencana itu nanti bisa diusulkan ke BNPB. "Mudah-mudahan bisa dibantu pusat. Sambil menunggu itu, kita coba usahakan ada jembatan bailey," ujarnya.

Selain meninjau bencana, Wakil Gubernur Sumbar bersama tim juga menyerahkan bantuan berupa satu ton beras dari Dinas Pangan, bantuan tunai Rp200 juta dan pakaian laik guna dari BPBD Sumbar.

Selain itu juga diserahkan tenda gulung, mie instan, lauk pauk, makanan anak dan selimut.

Banjir Bandang menghantam dua nagari di Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), yaitu Nagari Batu Kambing dan Sitalang, Kamis (12/3) sekitar pukul 16.30 WIB.

Selain merusak rumah dan sekolah, banjir juga mengakibatkan satu unit jembatan yang menghubungkan Kecamatan Ampek Nagari dan Kecamatan Palembayan terputus.*