Lapas Lubukbasung bakal kembangkan jagung dan serai wangi

id Lapas Lubukbasung, resolusi pemasyarakatan 2020

Lapas Lubukbasung bakal kembangkan  jagung dan serai wangi

Kepala Lapas Klas II B Lubukbasung, Suroto. (ANTARA/Yusrizal)

Lubukbasung, (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat bakal mengembangkan budidaya jagung seluas lima hektare di Balai Selasa, Kecamatan Lubukbasung.

Kepala Lapas Klas II Lubukbasung Suroto di Lubukbasung, Kamis, mengatakan lahan itu milik masyarakat dengan jarak sekitar lima kilometer dari Lapas. Budidaya jagung melibatkan lima warga binaan di Lapas itu.

"Mereka yang dilibatkan ini memiliki perilaku yang baik, sudah 50 persen lebih menjalankan masa hukuman dan lainnya. Selama menjalankan program, mereka akan diawasi oleh petugas Lapas," katanya.

Ia mengatakan budidaya jagung itu untuk mendukung resolusi pemasyarakatan 2020 untuk melatih warga binaan agar setelah menjalankan masa hukuman mereka mempunyai ilmu di bidang pertanian.

Selain itu, mereka juga mendapatkan uang dari hasil penjualan jagung untuk pakan ayam.

"Selain mendapatkan ilmu, mereka juga mendapatkan uang dari hasil penjualan jagung nantinya," katanya.

Ia menambahkan Lapas Klas II B Lubukbasung juga akan mengembangkan serai wangi dan bibitnya akan didatangkan dari Jambi.

Setelah panen, tambahnya serai wangi akan dijual ke Jambi, karena di lokasi itu sudah ada industri pengolah dan perusahaan itu siap menampung serai wangi tersebut.

"Mereka siap menampung berapa jumlah serai wangi itu. Budidaya serai wangi sangat bagus prospeknya kedepan," katanya.

Selain di bidang pertanian, warga binaan juga dilatih untuk membuat batako, bengkel las, bordir dan lainnya.