Jakarta, (ANTARA) - Anggota Komisi III DPR RI Trimedya Pandjaitan meminta Polri harus mengungkap motif dua terduga pelaku yang menyiram air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.
Politisi PDI Perjuangan itu berharap semoga dua terduga pelaku yang ditangkap ini memang benar-benar pelaku penyiraman terhadap Novel.
"Dengan menangkap pelaku yang sesungguhnya maka bakal terungkap apa motif di balik penyiraman terhadap Novel," kata Trimedya di Jakarta, Jumat.
Dia menilai dengan menangkap pelaku yang sesungguhnya akan terungkap motif penyerangan tersebut apakah disuruh orang, kalau disuruh siapa yang menyuruh.
Baca juga: Dua anggota polri aktif tersangka penyiraman Novel Baswedan masih jalani pemeriksaan
Apakah terkait dengan perkara yang ditangani oleh Novel sehingga semua terang benderang sehingga tidak ada salah sangka dan menuduh pemerintah melindungi pelakunya.
Trimedya mengatakan terkait kemungkinan kasus penyiraman tersebut digerakan petinggi Polri, itu menjadi wewenang Kepolisian untuk mengungkapnya sehingga kasusnya benar-benar bisa terbuka secara gamblang.
Baca juga: Polri beri pendampingan hukum dua polisi aktif tersangka teror Novel Baswedan
"Ya kita minta polisi untuk mengungkapnya. Kalau, misalnya, ada yang menyuruh, siapa yang menyuruh? Dan itu terkait penanganan perkara oleh Novel atau tidak? Atau ada dendam pribadi kepada Novel? Mengungkap motif ini sangat penting," ujarnya.
Menurut dia pengungkapan kasus tersebut menunjukkan pemerintah serius mengungkap kasus Novel walau pun memakan waktu yang cukup lama sehingga menimbulkan kecurigaan, prasangka dan menganggap pemerintah tidak serius untuk mengungkap kasus Novel.
Dia mengatakan, beberapa waktu lalu diumumkan orang yang ditangkap, namun ternyata bukan pelakunya sehingga dengan rentan waktu pengungkapan yang panjang, semoga yang ditangkap memang benar-benar pelaku sesungguhnya. (*)
Baca juga: Ini tanggapan KPK pasca-penangkapan pelaku kekerasan Novel Baswedan
Berita Terkait
DJPb: Ekonomi Sumbar tumbuh positif pada triwulan III
Selasa, 26 November 2024 17:55 Wib
Komisi III DPR-RI datangi Polda Sumbar terkait kasus Polisi tembak Polisi
Senin, 25 November 2024 17:11 Wib
Komisi III DPR sayangkan oknum polisi penembak polisi tak diborgol
Jumat, 22 November 2024 16:04 Wib
Komisi III DPR minta Polri tindak tegas Kabag Ops Polres Solok Selatan
Jumat, 22 November 2024 14:49 Wib
Komisi III akan ke Sumbar terkait penembakan di Polres Solok Selatan
Jumat, 22 November 2024 13:32 Wib
Komisi III DPR setujui Setyo Budiyanto jadi Ketua KPK 2024-2025
Kamis, 21 November 2024 15:51 Wib
Desa Wisata Ampiang Parak Juara III Nasional Desa Wisata 2024
Senin, 18 November 2024 7:00 Wib
Lapas Kelas III Alahan Panjang laksankan razia gabungan bersama APH wujudkan ASTA CITA presiden dan Wapres RI
Sabtu, 16 November 2024 21:55 Wib