Pelatih Persija Edson Tavares keluhkan jadwal pertandingan yang padat

id edson tavares,persija,semen padang,Persija Jakarta,Edson Tavares, Liga 1 2019

Pelatih Persija Edson Tavares keluhkan jadwal pertandingan yang padat

Pelatih kepala Persija Edson Tavares (dua dari kanan) bersama asisten Antonio Claudio (kiri) dan pemainnya Xandao saat jumpa pers di Padang, Rabu. (ANTARA/ Mario Sofia Nasution)

Padang, (ANTARA) - Pelatih kepala Persija Jakarta Edson Tavares mengeluhkan jadwal pertandingan yang padat yang harus dijalankan oleh tim berjuluk "Macan Kemayoran" dalam kompetisi Liga 1 2019.

"Setiap empat hari kita menjalani pertandingan dan ini berat apalagi kita membutuhkan kemenangan untuk mengamankan posisi," katanya saat jumpa pers di Padang, Rabu.

Baca juga: Semen Padang hanya ingin tiga poin saat menjamu Persija Jakarta

Ia mengatakan jadwal pertandingan yang padat membuat mereka tidak dapat melakukan persiapan dengan baik di setiap laga.

Dalam menghadapi tuan rumah Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang Kamis (7/11). Ia mengatakan tidak ingin menganggap remeh tuan rumah.

Ia menilai tim Semen Padang merupakan tim kuat dan dua kekalahan mereka di kandang tidak menggambarkan kekuatan sesungguhnya.

"Sepakbola tidak tergantung statistik, mereka tetap tim hebat yang harus kita waspadai," katanya.

Selain itu, Semen Padang mengandalkan permainan tim sehingga tidak ada pemain khusus yang akan mereka jaga

Baca juga: Masihkah ada peluang Semen Padang FC bertahan di Liga 1?

"Kita waspada mereka secara tim dan ingin meraih tiga poin di sini," katanya

Ia mengatakan datang ke Padang dengan membawa 18 pemain dan tidak dapat memainkan tiga pemain termasuk Riko Simanjuntak, Tony Sucipto dan Rahmad.

"Kita membawa pemain terbaik dalam menjalani laga ini," katanya.

Sementara pemain asing Persija Jakarta Xandao mengatakan lini pertahanan akan bekerja keras mengamankan gawang dan membantu penyerangan agar timnya memenangkan laga.

"Seluruh pemain mengetahui ini pekerjaan sulit dan harus kita dapatkan tiga poin ini," katanya. (*)