Arosuka, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat, akan menggelar fun bike, eksibisi paralayang, dan permainan KIM pada 3 November 2019 untuk memeriahkan even Tour de Singkarak tahun ini.
"Insha allah kami akan menggelar fun bike dari UMMY menuju Dermaga Singkarak, eksibisi paralayang di empat titik seperti Saniang Baka, Singkarak, dan permainan KIM," kata Kepala Dinas Pariwisata setempat, Nasripul Romika melalui Kabid Promosi, Yandri di Arosuka, Kamis.
Selain itu, pada 25 Oktober 2019 masyarakat selingkar Danau Singkarak dan sekolah sekitar bergotong royong membersihkan kawasan sekitar dermaga dalam persiapan TdS tahun ini.
Ia menyebutkan Dinas Pariwisata menganggarkan dana Rp800 juta untuk kegiatan memeriahkan TdS dan perhelatan Tour de Singkarak 2019 ini.
Anggaran tersebut sudah termasuk promosi, publikasi dan persiapan lainnya. Sedangkan untuk soevenir untuk atlet balap sepeda akan diminta dari sponsor.
"Anggaran kita menurun dari 2018 yang mencapai Rp850 juta, jadi pada 2019 tidak sebanyak kegiatan pada 2018," ujarnya.
Kemudian, pada 4 hingga 7 November 2019 pihaknya akan memantau dan mempersiapkan berbagai hal untuk kelancaran Tour de Singkarak pada hari H.
"Kita mendapat etape ke enam pada 7 November dengan jarak 214,1 km yang merupakan jarak terpanjang pada tahun ini," ujarnya.
Untuk penampilan kesenian pihaknya bekerja sama dengan dewan kesenian Kabupaten Solok yang akan menampilkan musik talempong pacik dengan silat, aneka tarian dan lainnya.
Yandri menyebutkan peserta TdS tahun ini terdiri dari 20 tim yang berasal dari 25 negara yang membawa sekitar 200 pebalap sepeda.
Menurutnya, yang unik dari TdS tahun ini, bergabungnya Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh, Jambi dalam even tersebut. Sehingga jargon TdS 2019, "Connecting Sumatera".