Karena Tertipu, Seorang Perempuan Tuntut Layanan Kencan Daring

id Karena Tertipu, Seorang Perempuan Tuntut Layanan Kencan Daring

Beijing, (Antara/Xinhua-OANA) - Seorang perempuan, Selasa, menyeret satu biro jodoh ke pengadilan, setelah "cowok idaman" yang ia temui di dunia maya terbukti adalah pria yang sudah menikah dari daerah pedesaan. Pengadilan Rakyat Kabupaten Chaoyang di Beijing memulai pemeriksaan ksus itu. Xiao Fang, nama samaran perempuan yang berusia 38 tahun itu yang mengajukan tuntutan, mengatakan ia bertemu dengan Jiang Haifeng, anggota yang dibayar di situs tersebut melalui Baihe, layanan kencan daring pertama di China, pada Oktober 2010. Pria itu mengaku sebagai anggota dewan satu perusahaan terdaftar. Baihe mengharuskan pengguna mendaftar dengan identitas asli mereka. Setelah Xiao Fang memberi Jiang 100.000 yuan (16.087 dolar AS) untuk menanam modal diperusahaannya dan melahirkan anak Jiang, perempuan tersebut menelepon polisi, yang mendapati Jiang, sebenarnya, adalah seorang pria yang sudah menikah dari pedesaan. Pada Agustus 2012, satu pengadilan lain menghukum Jiang sampai empat tahun penjara karena menipu Xiao Fang dan seorang perempuan lain yang ia temui di Baihe. Meskpun saat ini di China tak ada hukum yang mengharuskan layanan kencan untuk mengabsahkan status perkawinan anggota terdaftar, Xiao Fang berkeras sebagai layanan kencan daring, situs itu berkwajiban mengabsahkan status perkawinan pengguna. Ia juga telah meminta ganti rugi sebesar 500.000 yuan di dalam tuntutannya, tapi menarik permintaan tersebut dalam proses pemeriksaan pengadilan. (*/sun)