Payakumbuh, (ANTARA) - Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Payakumbuh Wal Asri mengatakan program Randang Payakumbuh mendunia telah masuk ke dalam program kerja Kemenperin RI.
“Pelaku IKM Randang di Kota Payakumbuh adalah pahlawan bagi Ibu Pertiwi yang menyelamatkan kekayaan kuliner dan budaya Randang dari klaim negara asing di kemudian hari,” kata dia di Payakumbuh, Kamis.
Ia mengatakan masuknya Randang Payakumbuh Mendunia dalam program kerja Kementrian Perindustrian (Kemenperin) karena Randang sudah menjadi salah satu kekayaan kuliner dan budaya Indonesia.
Menurutnya dengan dukungan dari kementerian dan BNI pada Bimtek kemaren pelaku UKM Randang dijamin aman dalam berinvestasi usaha Randang.
“Pelaku UKM tinggal fokus dan serius mengelola Randang, insha Allah akan meningkatkan perekonomian masyarakat Payakumbuh,” ujar Wal Asri.
Sementara, Wakil Wali Kota, Erwin Yunaz mengatakan targetnya adalah bagaimana pelaku UKM Randang mampu menembus pasar luar negri.
"Upaya menjadikan Randang Payakumbuh mendunia semakin nyata dengan adanya dukungan Kementrian," ujarnya.
Ia mengatakan pelaku IKM Randang harus siap bersaing dalam kompetisi bisnis secara global.
"Sebentar lagi kita semua akan bersaing dengan dunia internasional yang sudah menerapkan industri bisnis terbuka,” kata Wawako.
Ia mengharapkan apa yang diberikan pemateri dalam Bimtek kemaren dapat diserap dan dilaksanakan secara maksimal. (*)
Randang Payakumbuh mendunia masuk dalam program kerja Kemenperin
Foto bersama Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi bersama pelaku IKM Randang.(Antara Sumbar/Syafri Ario)
