Muaro (ANTARA) - Bupati Sijunjung meluncurkan meluncurkan sistem aplikasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (e-SAKIP) yang merupakan aplikasi terintegrasi sebagai komitmen pemerintah daerah untuk menuju penyelenggaraan pemerintah yang transparan dan akuntabel.
Kegiatan itu berlangsung sebelum Bupati Sijunjung Yuswir Arifin pelantikan 209 Aparatur Sipil Negara (ASN) pejabat eselon II, III dan IV, di Gedung Pancasila Muaro, Jumat.
E-SAKIP merupakan sistem integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan.
Sebelum pelaunchingan E-SAKIP tersebut, Kepala Dinas Infokom Sijunjung, Rizal Effendi, menyebutkan bahwa pembangunan aplikasi E-SAKIP merupakan komitment Pemda dalam penguatan SAKIP menuju BB.
"Aplikasi SAKIP dibangun pada sebuah sistem informasi manajemen integrasi daerah (siminda.sijunjung.go.id), merupakan sebuah portal berisikan berbagai macam data informasi dan aplikasi milik Pemkab Sijunjung yang saling terintegrasi satu sama lainnya sehingga memberikan kemudahan, ketepatan dan keakuratan dalam penggunaannya," kata Rizal.
Jadi, siminda.sijunjung.go.id menjadi solusi yang efektif dan efisien dalam menjalankan sistem pemerintahan yang akuntabel dan transparan.
"Itu semua karena mampu menjadi jembatan bagi setiap proses pemerintahan dengan satu data dasar. Pada awalnya, portal ini dibangun dengan aplikasi SPPD online dan sampai saat ini, terus dilakukan pengembangan beberapa aplikasi, yakni E-Planning, Simpeg, Absensi Online, SisuperDana, siMERP, ROPK, E-TPP dan termasuk pembangunan aplikasi saat ini," jelasnya.
Tim SAKIP Jaya telah melakukan beberapa tahapan dalam upaya membangun aplikasi SAKIP mulai dari perumusan singkronisasi dokumen SAKIP, kunjungan ke Kota Payakumbuh hingga melakukan coaching klinik keselarasan dokumen SAKIP OPD, tambahnya.
Dengan dibangunnya aplikasi tersebut mampu memberikan manfaat, diantaranya mengefektifkan penggunaan anggaran, memperketat pengawasan, lebih obyektif pada outcome kinerja serta sistem otomatisasi digital yang melaraskan perencanaan, anggaran dan kinerja,jelas Rizal.
Tak hanya itu, manfaat lain mengolah data penting tentang pembangunan serta meminimalisir prigyram/kegiatan yang non relevan.
"Kabupaten Sijunjung patut berbangga, bahwasanya pembangunan aplikasi yang telah ada ini murni dibangun Tim IT Dinas Komunikasi dan Informatika dan bukan replika. Bersama kita kuat, bersama kita bisa, SAKIP Jaya, Sijunjung Jaya," tutup Rizal.
Berita Terkait
KPU Kota Solok pastikan penggunaan aplikasi Sirekap berjalan lancar
Rabu, 11 Desember 2024 4:43 Wib
Bebas dari biaya operasi, Intan sebang nisa jadi peserta BPJS Kesehatan
Jumat, 22 November 2024 14:42 Wib
Mudahkan Laporan Badan Ad Hoc, KPU Pasaman Gelar Bimtek Aplikasi SITAB
Minggu, 17 November 2024 18:08 Wib
PLN Resmikan One Stop EV Charging Station, Dukung Green Tourism di Kota Bandung
Kamis, 7 November 2024 9:22 Wib
Aplikasi SILEK Kota Solok terintegrasi dengan kanal pendaftaran BPJAMSOSTEK
Rabu, 6 November 2024 13:55 Wib
Pemkot Padang ajak masyarakat manfaatkan aplikasi Samsat Digital
Selasa, 29 Oktober 2024 19:40 Wib
Pj Wako nilai aplikasi Meets Indonesia bukti generasi muda Padang inovatif
Jumat, 25 Oktober 2024 20:43 Wib
Pjs Bupati Solok harapkan Aplikasi IKKD kawal kinerja kepala daerah
Minggu, 20 Oktober 2024 5:30 Wib